Persiapan matang telah dilakukan Persija Jakarta sebelum menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) menjelang akhir musim. Tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut berencana memakai GBK untuk pertandingan melawan Persib Bandung pada 3 November 2017 mendatang.
Sebelumnya, Direktur Utama (Dirut) Persija, Gede Widiade telah menjalin komunikasi intens dengan Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek (PPK) GBK, Winarto. Hasilnya, ada kemungkinan untuk Macan Kemayoran menggunakan GBK seusai renovasi selesai.
Saat ini, GBK sedang dalam tahap pemugaran sebagai persiapan menghelat Asian Games 2018 di Jakarta. Rencananya, renovasi bakal berakhir pada bulan depan.
Dalam perkembangannya, tim dari GBK telah melakukan kunjungan ke Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, tempat Persija menggelar partai kandang di musim ini. Respons dari mereka, kata Gede, cukup memuaskan.
“Alhamdulillah, tim GBK beserta rombongannya sudah datang ke sini. Jadi mereka akan terus berusaha untuk persiapkan. Masalahnya apa? Kalau GBK digunakan, berarti tim kita harus betul-betul siap dan solid,” ucap Gede kepada wartawan.
Selama GBK direnovasi, Persija terpaksa mencari stadion alternatif lain. Setelah musim lalu harus terusir ke Stadion Manahan, Solo, Macan Kemayoran mendapat angin segar di tahun ini. Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mengizinkan Persija untuk menggunakan Stadio Patriot sebagai homebase untuk sementara waktu.
“Homebase Persija ya di GBK, tidak ke mana-mana lagi. Tapi sebelum GBK selesai, saya mencari yang terdekat. Yang minimal keamanan sangat menjamin,” tutup pengusaha asal Surabaya itu.
Laga melawan Persib sendiri merupakan salah satu pertandingan sarat gengsi bagi Persja. Apalagi laga tersebut bakal menjadi laga kandang terakhir bagi Macan Kemayoran musim ini.