Babak I
Di awal-awal babak pertama, tak banyak peluang yang lahir dari kedua kesebelasan. Baik Persija dan PS TNI masih bermain terlalu hati-hati. Namun tuan rumah bisa mendikte permainan dengan cukup baik
Kesabaran Macan Kemayoran akhirnya berbuah manis menit 12. Bambang Pamungkas yang menyisir sisi kiri memberikan umpan pendek kepada Fitra Ridwan. Dengan sekali tendang, pemain berusia 23 tahun itu merobek jala gawang Dhika Bayangkara.
Setelah gol pembuka tersebut, intensitas pertandingan meningkat. PS TNI langsung melakukan tekanan ke jantung pertahanan tuan rumah yang digalang Maman Abdurrahman cs. Persija bersiaga.
Hal yang ditakuti The Jakmania benar-benar kesampaian. Delapan menit pasca gol Fitra, atau tepatnya menit 20 babak pertama, Sansan Fauzi Husaeni sukses menyamakan kedudukan.
Memasuki pertengahan interval pertama, terasa ada sedikit perubahan strategi dari kedua tim. Seperti telat panas, kini Persija dan PS TNI berani bermain terbuka, melakukan passing pendek demi menyayat pertahanan lawannya.
Persija, di sisi lain, terus ngotot melakukan tusukan melalui Bruno Lopes yang ditopang dua bek sayap Rezaldi Hehanusa dan Ismed Sofyan. Beberapa kali terobosan-terobosan dilakukan untuk mengembalikan keunggulan.
Akhirnya, Rezaldi 'Bule' Hehanusa mampu membuat Macan Kemayoran kembali unggul lewat golnya di menit 40. Bermula dari umpan lambung ke pertahanan PS TNI, Bruno dengan cerdik melepaskan diri dari jebakan offside. Ia melepaskan tendangan yang masih bisa ditahan Dhika, namun Bule berada di saat dan tempat yang tepat untuk membawa Persija ungguli PS TNI 2-1.
Skor 2-1 untuk kemenangan Persija bertahan hingga babak pertama berakhir.
Babak II
Tiga peluang di lima menit babak kedua berjalan, dua untuk PS TNI, satu untuk Persija. Namun dari peluang-peluang tersebut, tak ada yang mengarah ke gawang, termasuk sundulan dari Pandi Lestaluhu, pemain yang masuk di babak kedua menggantikan Bambang Pamungkas.
Hingga menit 55, PS TNI bermain lebih menekan, dan peluang terbaik lahir tiga menit berselang. Wawan Febrianto yang sudah satu lawan satu dengan Andritany gagal samakan kedudukan.
Memasuki pertengahan babak kedua, tidak ada tanda-tanda PS TNI mengendurkan serangan. Sayang, alih-alih memperkecil kekalahan, gawang Dhika Bhayangkara malah kembali bobol untuk ketiga kalinya.
Melalui skema serangan balik cepat, Rudi Widodo berhasil menambah pundi-pundi golnya bagi Persija usai mengecoh pertahanan PS TNI. Menit 71, Persija unggul 3-1!
Semenit kemudian, Stefano Cugurra Teco memasukkan Novri Setiawan. Pencetak gol perdana, Fitra Setiawan, ditarik keluar.
Mesin gol Macan Kemayoran, Bruno Lopes, bukannya tak memiki kesempatan. Ia berulang kali berpeluang mencetak gol, termasuk di babak kedua ini, tepatnya menit 75, di mana terbukanya pertahanan PS TNI tak mampu dimanfaatkan dengan sempurna.
Hujan tipis-tipis turun membahasahi rumput Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi. Dukungan dari Jakmania tak kalah membanjiri atmosfer di sana. Luapan kegembiraan kembali terdengar di menit 82.
Belum puas dengan kemenangan 3-1, Persija kembali menambah skor. Pemain pengganti, Novri, menutup pesta tuan rumah lewat golnya memanfaatkan tendangan melengkungnya yang gagal dihadang Dhika.
Skor 4-1 akhirnya tak berubah, Persija raih tiga poin usai wasit asal Iran meniup peulit panjang. Tambahan tiga poin membuat Persija sekaligus menutup September dengan mantap di posisi keenam klasemen Liga 1.
Klasemen sementara #GoJekTravelokaLiga1 pekan 27 hingga Sabtu (30/9) 👉 https://t.co/uBe8haPbvs pic.twitter.com/IqaTivaOMw
— Go-Jek Traveloka L1 (@Liga1Match) September 30, 2017