Proses referendum yang dilakukan warga Catalan memancing reaksi dari sebagian penggawa Timnas Spanyol. Khususnya mereka yang memang berasal dari wilayah tersebut. Para pemain Tim Matador asal wilayah Catalunya berharap hasil referendum itu bisa memberikan yang terbaik bagi masyarakat di sana.
Salah satu pemain Timnas Spanyol yang mendukung referendum adalah bek tengah Gerard Pique. Pique secara terbuka menyuarakan dukungan kemerdekaan Catalunya melalui akun Twitter miliknya, @3gerardpique.
Ja he votat. Junts som imparables defensant la democràcia. pic.twitter.com/mGXf7Qj1TM
— Gerard Piqué (@3gerardpique) October 1, 2017
Meski begitu, pelatih Timnas Spanyol, Julen Lopetegui, mengaku tidak cemas soal hal tersebut. Ia yakin publik Spanyol akan tetap mendukung La Furia Roja.
Lopetegui tak mau ambil pusing perihal dukungan yang dungkapkan Gerard Pique terhadap kemerdekaan Catalunya. Lopetegui mengatakan dirinya lebih fokus kepada persiapan timnya menjelang kualifikasi Piala Dunia 2018 melawan Albania.
"Pique? Saya ingin fokus pada permainan kami dan kualifikasi Piala Dunia," ujar Lopetegui dikutip Soccerway.
Publik Catalan tengah menggelar referendum pada 1 Oktober 2017 ini. Referendum tersebut dilakukan untuk menentukan apakah Catalunya tetap menjadi bagian Spanyol atau memisahkan diri dan menjadi negara merdeka.
Mantan pelatih FC Porto itu menegaskan hanya akan memilih pemain berdasarkan penampilan olahraga dan bukan sikap politiknya.
"Beberapa orang yang berkecimpung di olahraga sudah bilang mengenai itu, tapi saya hanya menilai pemain saya berdasar performa dan sikapnya. Saya tak mempunyai sedikit pun keraguan pada Gerard," imbuh dia. "Dia akan berlatih dengan kami pada Senin dan dia akan menjadi satu pemain tambahan lagi untuk kami."
Lopetegui juga memastikan Pique tetap menjadi bagian dari Timnas Spanyol. Pelatih berusia 51 tahun itu meminta agar semua pihak mendukung keputusannya memanggil mantan bek Manchester United itu.
"Realitas saya adalah olahraga dan Gerard merupakan bagian dari Timnas Spanyol. Tak ada keraguan mengenai itu. Kami tak akan membiarkan apapun atau siapapun mengalihkan fokus kami," tandas dia.