Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Zainuri Hasyim, menilai peluang Persib Bandung finish di peringkat lima besar Gojek Traveloka Liga 1 2017 semakin menipis. Penyebabnya adalah hasil imbang pada empat laga terakhir Persib.
Empat hasil imbang beruntun tersebut didapat Persib saat menjamu Semen Padang, Bali United, dan Bhayangkara FC. Terakhir skuat Maung Bandung berbagi angka 2-2 dengan Persiba Balikpapan di Stadion Batakan, Balikpapan, Minggu (01/10/17). Untuk sementara Persib berada di peringkat ke-10 dengan 36 poin dari 26 pertandingan yang sudah dilakoni.
"Melihat realita yang ada, peluang ke lima besar cukup berat, tapi kami usahakan semaksimal mungkin. Kita akan ambil poin di sisa pertandingan," kata Zainuri saat ditemui di Bandara Husein Sastranegara, Kota Bandung, Senin (02/10/17).
Pada awal kompetisi, manajemen menargetkan tim Maung Bandung meraih gelar juara. Namun, seiring berjalannya waktu, hasil yang diraih Persib ternyata kurang maksimal.
Bahkan menjelang berakhirnya putaran pertama pelatih Djadjang Nurdjaman memilih untuk mundur dari jabatannya. Posisi pelatih pun untuk sementara diisi oleh Herrie Setyawan. Pada putaran kedua, Emral Abus masuk menggantikan Djadjang.
"Memang itulah dinamika sepakbola, kadang-kadang seperti itu. Waktu awal saya katakan sama-sama ingin jadi yang terbaik. Tapi dalam perjalanannya seperti itu ya harus diterima, tapi harus dievaluasi," ucap Zainuri.
Dalam empat pertandingan berikutnya, Persib bakal melakoni laga berat. Di antaranya bertandang ke PSM Makassar (15/10/17) dan menjamu Madura United (19/10/17) di Bandung. Dengan tren perform yang ditunjukkan saat ini, bisa mendongkrak posisi hingga peringkat 5 Besar memang cukup berat.