Pelatih Arsenal, Arsene Wenger memberikan pujian kepada anak asuhnya, Alexis Sanchez saat membela Tim Nasional (Timnas) Chile kala melakoni babak Kualifikasi Piala Dunia 2018. Menurut pria berusia 67 tahun itu, Sanchez memiliki kemiripan dengan Lionel Messi, Zinedine Zidane, ataupun David Beckham.
Dikutip dari Sportskeeda (13/10/17), pengandaian itu diucapkan oleh Wenger karena melihat ketergantungan Timnas Chile dengan pemain bintang tersebut. Oleh karena itu, Wenger pun mengibaratkannya seperti Messi yang menjadi pemain utama dari Argentina, Beckham dengan Inggris, ataupun Zidane sebagai ikon Prancis.
Alexis Sanchez kala membela Timnas Chile."Saya akan mengatakan bahwa Anda memiliki pemain dalam setiap generasi yang membawa tekanan dalam harapan untuk negara. Di Prancis, itulah Zidane. Di Inggris, itulah Beckham. Kami mempunyai pemain lain di tim tapi itu adalah Beckham. Mengapa tidak (Steven) Gerrard? Saya tidak tahu tetapi tetaplah Beckham," jelas pria asal Prancis itu.
"Di Chile itu adalah Sanchez. Di Argentina tentu saja Messi. Sepertinya ada seseorang di Tim Nasional yang harus membawa tekanan itu, menyerapnya, dan melindungi sedikit anggota tim lainnya."
"Itu adalah seseorang yang biasanya menyukai hal itu. Mereka senang berada di garis depan. Secara keseluruhan, apa artinya itu? Artinya, mereka juga harus menghadapi posisi yang terendah pula," lanjutnya.
Lionel Messi, pemain andalan Timnas Argentina.Lebih lanjut, Wenger juga turut memberikan tanggapannya terhadap kegagalan La Roja untuk lolos ke Piala Dunia 2018 serta pengaruh terhadap anak asuhnya itu.
Sebagaimana diketahui, di akhir laga Chile kontra Brasil, mereka harus mengalami kekalahan telak 0-3. Tanpa tambahan tiga poin, Sanchez dkk pun harus puas menduduki peringkat keenam dengan raihan 26 poin.
-169.jpg?w=750&h=422)
Arsene Wenger dan Alexis Sanchez (Arsenal)."Dia sedang berada dalam pikiran yang sulit. Chile baru saja menang Copa America dua kali (2015 dan 2016) tetapi sekarang mereka tidak pergi ke Piala Dunia," jelas mantan pemain AS Monaco itu.
"Sanchez akan berusia 29 tahun di akhir tahun ini, jadi yang berikutnya dia akan berusia 33 tahun (saat melakoni babak Kualifikasi Piala Dunia 2022). Dia berharap bisa pergi. Tentu saja, ini adalah kekecewaan yang besar baginya. Namun saya percaya untuk bisa bermain di level tertinggi dengan baik, ini merupakan bagian untuk mengatasi kekecewaan tersebut," tutup pria kelahiran 22 Oktober 1949.