Pasca mendapat perpanjangan kontrak, pelatih Timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini mulai menyusun rencana pemusatan latihan. Ia menyatakan ingin menambah beberapa kali uji coba internasional, namun dengan syarat dan kualifikasi yang diharapkannya.
Untuk itu, jika diberi kesempatan, Fakhri menyatakan penasaran ingin menjajal kekuatan beberapa negara di kawasan Asia Timur, Tengah, hingga pecahan Rusia. Hal itu dikarenakan, pelatih 52 tahun itu ingin mempelajari gaya bermain yang berbeda sebagai persiapan menuju Piala Asia U-16 tahun depan di Malaysia.
"Saya dan tim butuh uji coba menghadapi negara yang punya karakter sama dengan 15 negara peserta lainnya di Piala Asia nanti. Terlebih, untuk negara dari Timur Tengah, Asia Timur, dan negara pecahan Rusia yang belum pernah sama sekali kami temui," ujarnya.
"Kalau untuk berapa kali uji cobanya, tergantung nanti kita sesuaikan dengan pola latihan. Sekarang saya sedang berdiskusi dengan federasi (untuk uji coba)," tambahnya.
Untuk menciptakan Timnas U-16 yang kuat, Fakhri Husaini sebelumnya sudah menegaskan akan memberlakukan promosi-degradasi bagi para pemainnya sebelum putaran final Piala AFC U-16 tahun depan. Karenanya ia memantau langsung pemain muda berbakat di Piala Soeratin Cup U-15 2017 di Yogyakarta.
"Saya akan berangkat tanggal 20 siang menuju Yogyakarta untuk mencari beberapa pemain pelapis U-16 di posisi bertahan, sayap, dan depan," ungkapnya.
Di Piala Soeratin tahun ini akan ada hadir sekitar 2.000 pemain usia muda. Mereka adalah perwakilan dari klub-klub daerah yang menjadi jawara dari masing-masing provinsi untuk kelompok U-17 dan U-15.
“Saya yakin masih banyak pemain-pemain bertalenta yang mungkin saja terlewatkan oleh saya dan memberikan kesempatan lagi yang sudah pernah seleksi sebelumnya,” tutup Fakhri.
Sebagai informasi, saat ini para pemain Timnas U-16 tengah diliburkan dan kembali menjalani aktivitas sekolah seperti biasa. Namun, mereka telah diberikan program latihan khusus untuk menjaga kondisi dan staminanya tetap ideal saat kembali dipanggil.