Mengharukan, Bobotoh Cantik Ini Berdoa Persib Bangkit dan Belajar dari Kegagalan

Jumat, 27 Oktober 2017 11:18 WIB
Penulis: Arif Rahman | Editor: Joko Sedayu
© Arif Rahman/INDOSPORT
Bobotoh, Karlina Oktaviani berharap Persib Bandung bisa bangkit. Copyright: © Arif Rahman/INDOSPORT
Bobotoh, Karlina Oktaviani berharap Persib Bandung bisa bangkit.

Persib Bandung gagal meraih prestasi bahkan tidak mampu naik ke papan atas di Gojek Traveloka Liga 1 2017, hingga pertandingan ke-30 tim berjuluk Maung Bandung ini hanya mampu mengumpulkan 38 poin, dari 8 kemenangan, 14 hasil seri, dan 8 kekalahan.

Prestasi Persib yang jauh dari harapan ini membuat Bobotoh kecewa, termasuk Karlina Oktaviani, mojang yang menggunakan hijab ini menilai tim Maung Bandung belum bisa menampilkan permainan terbaiknya. Namun, sebagai Bobotoh ia akan terus memberikan dukungan.

"Saat ini mungkin Persib belum bisa memberikan permainan yang terbaik dan pemain juga sudah mati mati-matian. Gak perlu nyalahin ini itu atau siapa lah, intinya tetap harus dukung," kata mojang yang mengidolakan Michael Essien.

© Arif Rahman/INDOSPORT
Bobotoh, Karlina Oktaviani berharap Persib Bandung bisa bangkit. Copyright: Arif Rahman/INDOSPORTBobotoh, Karlina Oktaviani berharap Persib Bandung bisa bangkit.

Mojang asal Bandung ini berharap, tim pada akhir kompetisi posisi tim Maung Bandung bisa lebih baik dari sekarang, karena Persib masih menyisakan empat pertandingan, salah satunya menghadapi Mitra Kukar sore ini (27/10/17) di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

"Maung Bandung harus bisa bangkit dan memperbaiki posisinya di klasemen. Karena pada putaran kedua ini Persib masih memiliki empat pertandingan sisa. Yakni menghadapi Mitra Kukar, Persija Jakarta, Perseru Serui, dan Borneo FC. Pemain persib harus extra bekerja keras untuk menyapu bersih semua laga sisa," ucapnya.

© Arif Rahman/INDOSPORT
Bobotoh, Karlina Oktaviani berharap Persib Bandung bisa bangkit. Copyright: Arif Rahman/INDOSPORTBobotoh, Karlina Oktaviani berharap Persib Bandung bisa bangkit.

Bobotoh kelahiran Bandung, 8 Oktober 1995 ini menuturkan, kegagalan menjadi juara pada musim ini harus menjadi pembelajaran bagi Persib untuk menatap musim 2018. Agar, pada kompetisi selanjutnya tim Maung Bandung bisa kembali meraih prestasi seperti saat ISL 2014.

"Harapan saya musim depan Persib harus belajar dari tahun-tahun sebelumnya untuk lebih baik kedepannya, supaya persib bisa  juara lagi dan mungkin Persib bisa mendapatkan pelatih yang bisa mengerti tahu Persib itu bagaimana dan mungkin harus ada sedikit perombakan," harapnya.

7