Persela Lamongan meraih hasil minor saat bertandang ke markas Bhayangkara dalam laga Gojek Traveloka Liga 1 pekan ke-32. Tim berjuluk Laskar Joko Tingkir kalah dengan skor 1-3.
Bermain di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Persela tidak mampu membalas tiga gol yang dicetak oleh Ilija Spasojevic, Otavio Dutra, dan Guy Junior. Pasukan Aji Santoso membalas satu gol lewat penalti Samsul Arif.
Menanggapi kekalahan ini, Aji Santoso akui sedikit kecewa. Namun meski begitu dia menilai pertandingan berjalan sangat menarik.
"Menurut saya ini laga sangat menarik walau kami kalah. Pas skor 2-1 kami melakukan banyak tekanan dan buat Bhayangkara panik. Sayang kami kebobolan di menit akhir, itu yang mengurangi perjuangan anak-anak kami," ucap Aji Santoso, Jumat (27/10/17).
Duel udara Otavio Dutra dengan pemain belakang Persela, Ramon Rodrigues (kiri). Herry Ibrahim/INDOSPORT.Selain faktor kecolongan menit akhir, Aji juga menilai kekalahan timnya karena absennya beberapa pemain inti. Setidaknya Persela kehilangan Ivan Carlos, Saddil Ramdani, Fahmi Al Ayubi, dan Keisuke Yamazaki. Baginya hal itu membuat kekuatan Persela berkurang.
"Memang kita kehilangan banyak pemain, terutama tanpa Saddil membuat serangan kita dari sayap sedikit berkurang. Kalau kita full team mungkin kita bisa memberikan perlawanan lebih," tutup Aji.
Aksi striker Bhayangkara FC, Ilham Udin Armaiyn (kanan) dijaga ketat para pemain belakang Persela Lamongan. Herry Ibrahim/INDOSPORT.Dengan kekalahan ini membuat posisi Persela Lamongan tertahan di peringkat 11 dengan 39 poin. Sementara Bhayangkara kembali memuncaki klasemen sementara dengan 62 poin.