Babak Pertama
Bermain di depan publik sendiri, Barito Putera langsung berinisiatif melakukan serangan. Barito membuka laga dengan sebuah peluang emas di menit ke-9, ketika sundulan Willian namun terlalu lemah dan berhasil di amankan kiper PSM.
Kebuntuan akhirnya pecah ketika Dedy Hartono berhasil menjebol gawang Rivki Mokodompit di menit ke-21 yang berhasil memanfaatkan umpan dari Rizky Pora. Tertinggal satu gol, membuat permainan PSM lebih agresif untuk membongkar pertahanan Barito.
PSM bisa saja menyamakan skor pada menit ke-28, andai Pluim bisa memaksimalkan bola yang diberikan Zulham dari tendangan bebas cepat. Pemain asing PSM itu sudah berhadap dengan kiper lawan, namun terlalu lama mengontrol, bola berhasil direbut oleh bek Barito.
Hingga waktu sudah memasuki 30 menit, para pemain Barito semakin gencar melancarkan serangan ke lini pertahanan PSM.
Gawang PSM kembali mendapat ancaman dari para pemain Barito. Sosok Rizky Pora benar-benar menjadi momok bagi Hamka Hamzah cs di lini belakang. Pergerakan lincahnya beberapa kali kerap merepotkan.
Bahkan, Rizky nyaris menggandakan keunggulan Barito. Andai umpannya mampu disamber rekan setimnya di depan mulut gawang PSM.
PSM akhirnya mampu menyamai kedudukan melalui Zulham Zamrun dua menit jelang berakhirnya babak pertama. Zulham berhasil mencetak gol melalui tendangan pisangnya, yang tak mampu dijangkau Aditya Harlan. Skor 1-1 bertahan hingga interval babak pertama usai.
Babak Kedua
Babak kedua baru dimulai, PSM sukses mencetak gol cepat melalui Ferdinand Sinaga pada menit ke-47, memanfaatkan umpan panjang dari Wiljan Pluim.
Gol cepat tersebut membuat anak asuh Jacksen F Tiago mencoba bermain menyerang dan sabar. Para pemain Barito berusaha membangun serangan melalui sayap mereka.
Usaha para pemain Barito akhirnya berbuah hasil. Pemain yang baru masuk, Gavin Kwan Adsit berhasil menyamakan skor menjadi 2-2 pada menit ke-76.
Menguasai bola di lini tengah, Gavin mendekat ke kotak penalti dan melepaskan tembakan mendatar yang tak bisa dijangkau Rivki.
PSM harus bekerja lebih keras untuk meraih tiga poin demi menjaga jarak dengan Bhayangkara FC. Upayanya tak sia-sia, peluang emas berhasil mereka ciptakan untuk mengancam gawang Barito.
Namun, penampilan cemerlang kiper Harlan berhasil melakukan dua penyelamatan beruntun dari sepakan para penyerang PSM di menit ke-80. Upaya kedua tim untuk mencetak gol ke gawang lawan masing-masing, tak berbuah hasil. Skor 2-2 bertahan hingga laga usai.
Hasil ini membuat Juku Eja gagal memperlebar jarak dengan Bhayangkara FC. PSM masih memuncaki klasemen dengan 62 poin, dibuntuti Bhayangkara di urutan kedua dengan raihan poin sama yakni 62. Sedangkan bagi Barito, hasil ini membuat mereka tertahan di peringkat 7 dengan 50 poin.
Susunan Pemain Kedua Tim
Daftar susunan pemain kedua tim sudah diumumkan. Berikut susunan pemain yang akan berlaga di Stadion 17 Mei Banjarmasin.#BaritoDay#PSMDay pic.twitter.com/IBXVwzsOg0
— Go-Jek Traveloka L1 (@Liga1Match) 29 Oktober 2017