Sungguh malang nasib pelatih Timnas Serbia, Slavoljub Muslin. Kesuksesannya membawa Serbia lolos ke putaran final Piala Dunia 2018 justru berakhir pahit. Pelatih berusia 64 tahun itu dipecat usai memastikan diri membawa timnya lolos ke Piala Dunia 2018.
Muslin berhasil membawa Serbia memimpin grup D mengungguli Republik Irlandia dan Wales. Ini merupakan prestasi terbesar Serbia dalam 8 tahun terakhir.
Akan tetapi statment mengejutkan dikeluarkan oleh federasi sepeakbola Serbia (FSS). FSS memutuskan untuk menghentikan kerjasamanya dengan Muslin. Asistennya, Mladen Krstajic, untuk sementara didapuk sebagai pelatih caretaker sampai pelatih kepala baru ditentukan.
"FSS, yang dipimpin oleh Presiden Slavisa Kokeza, bersidang dan memutuskan untuk berpisah dengan Muslin melalui kesepakatan bersama," demikian keterangan resmi dari pihak FSS.
Kuat dugaan, pemecatan ini tak terlepas dari kritikan FSS yang tidak suka dengan keputusan pemain yang dipanggil Muslin ke timnas Serbia. Di samping itu, FSS juga mengkritisi taktik Muslin yang cenderung bermain bertahan, dan kurang memperhatikan para pemain muda, khususnya gelandang bertalenta yang bermain di Lazio, yaitu Sergej Milinkovic-Savic.
Tercatat, Muslin sudah melakoni 15 pertandingan bersama tim berjuluk The Eagles, dengan rincian delapan kali menang, lima seri, dan dua kali kalah.