Legenda Tim Nasional Bima Sakti Tukiman mengaku sedih karena tim kebanggaannya, Persiba Balikpapan, harus tergusur dari Liga 1 musim 2018 karena terdegradasi musim ini.
Karenanya sebagai bentuk kecintaannya terhadap Beruang Madu, pemain kelahiran Kota Balikpapan itu menyatakan siap jika diminta menangani Persiba di Liga 2.
“Saya sedih sekali ya Persiba degradasi, karena Persiba salah satu tim kebanggaan saya, karena Balikpapan adalah tanah kelahiran saya,” ujar Bima.
“Saya berharap di Liga 2 nanti Persiba bisa bangkit dan saya kalau diminta Insya Allah saya siap untuk berpartisipasi dalam kepelatihan Persiba,” lanjutnya.
Pemain yang sempat merumput di Eropa bersama klub Swedia Helsiborg itu mengatakan, karier juniornya berawal dari Kota Balikpapan dan sempat bersama Persiba.
“Sejarah saya, asal dari Kota Balikpapan, saya dan besar di Balikpapan. Saya sekolah di SMP Negeri 5 dan klub Ossiana, kemudian saya bisa jadi pemain Timnas,” ujarnya.
Pemain terbaik musim 2000 ini pun berharap, suatu saat bisa membangun akademi sepakbola di Kota Balikpapan. “Saya masih fokus bangun sekolah sepakbola di Pekanbaru dan Diklat, saya juga berharap nantinya saya bisa buka sekolah sepakbola di Balikpapan,” ujarnya.
“Karena saya juga pingin nantinya ada muncul Bima Sakti, Ponaryo Astaman, Kurniawan Kartika Ajie lainnya di Balikpapan," harap asisten pelatih Timnas Indonesia, Luis Milla ini.