Tiga partai uji coba akan dihadapi Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 dalam waktu dekat. Pertama, kesebelasan berjuluk Garuda Muda tersebut akan menjamu Suriah U-23 pada 16 November.
Rentang dua hari setelahnya, Suriah senior yang menjadi lawan Timnas U-23. Kali ini, komposisi pemain bertambah dengan adanya delapan personil senior.
Terakhir, Timnas ditantang Guyana pada 25 November. Sama seperti menghadapi Suriah senior, Timnas akan berisikan komposisi pemain U-23 plus delapan pemain non U-23.
Pada ketiga partai uji coba itu, pelatih Timnas U-23, Luis Milla Aspas mengindikasikan akan memanggil sejumlah pemain Timnas U-19 yang baru selesai mengikuti Kualifikasi Piala Asia U-19 2018. Mungkinkah ada nama Egy Maulana Vikri dalam pertimbangan arsitek asal Spanyol tersebut?
Milla enggan untuk membocorkan susunan skuatnya pada tiga laga latih tanding. Termasuk, untuk personil Timnas U-19 yang naik pangkat.
"Soal list pemain sudah kami kasihkan ke PSSI beberapa hari yang lalu. Tidak ada nama kejutan, semua sudah pernah kita panggil. Tapi, pemain senior ada sedikit yang mau kita lihat beberapa pemain apakah bisa masuk sistem kita," ujar mantan pelatih Timnas Spanyol U-21 itu.
"Ada pemain baru juga nanti di skuat Timnas U-23. Dan juga bakal ada pemain Timnas U-19. Tapi pada dasarnya, skuat didominasi oleh pemain yang bermain di SEA Games 2017 lalu," pungkas Milla.