Bhayangkara FC hampir dipastikan akan mengangkat trofi Liga 1 setelah berhasil menggilas Madura United dengan skor 3-1 pada Rabu (08/11/17) malam WIB. Keputusan kontroversial Komisi Disiplin PSSI mempermulus langkah Evan Dimas dan kawan-kawan jadi kampiun.
The Guardians memuncaki papan klasemen sementara dengan mengoleksi 68 poin dari 33 laga dan hanya menyisakan satu partai lagi. Poin mereka mampu disamakan oleh Bali United nantinya, namun tak menggoyahkan posisi karena secara head to head, Bhayangkara unggul atas pasukan Serdadu Tridatu.
Namun kepastian gelar juara Bhayangkara FC mendapatkan banyak sindiran dari warganet. Kebanyakan dari warganet menanggapi euforia kemenangan Bhayangkara FC dengan kata-kata nyeleneh mempertanyakan tempat konvoi Bhayangkara FC lewat media sosial Twitter.
Bhayangkara FC keluar sebagai juara Liga 1 karena poin ghaib saat dijamu Mitra Kukar , PSSI SEHAT ? pic.twitter.com/XIPy5Klb7X
— Gibranza Abrar ya? (@liditempura) November 8, 2017
Bhayangkara fc juara liga. Konvoi di mana?
— Felicia Moroon (@pikliw) November 8, 2017
Perayaan Juara Liga Bhayangkara FC, Polantas Gelar Operasi Zebra Sampai 14 November 2017.
— autputzer (@hooliganbdg) November 8, 2017
Bhayangkara FC diambang juara, siap atau tidak kita mungkin akan melihat polisi konvoi keliling kota tanpa helm dan pakai knalpot racing 😓
— Orange Samarinda 94 (@OrangeSamarinda) November 8, 2017
Selamat @BhayangkaraFC . Ditunggu konvoi juaranya, awas banyak operasi zebra ! #respek
— Tribun Arema (@tribun_arema) November 8, 2017
Hari ini fans Bhayangkara FC konvoi merayakan juara. Bagi warga siap siap mengamankan dan mengatur lalu lintas dan mengawal konvoi. 😂😂😂😂
— R Danis Rivianto (@Rdanis) November 8, 2017
Tak hanya di Twitter, akun Instagram Bhayangkara FC, @bhayangkarafc, pun juga tak ketinggalan mendapatkan sindiran dari warganet.
"Bebas tilang 3 tahun bhayangkara juara," komentar akun @afuwrahman.
"Kalo tau gini mending nonton drama korea, ketimbang nonton sepak bola Indonesia, Yang isinya sama-sama penuh drama," tulis akun @bagusadityane.
"Mau konvoi dimana (sambil tertawa,juara kok di bully," tulis akun @wibowo1908.
Meski begitu, gelar juara yang diraih Bhayangkara FC bisa saja batal disematkan jika Komisi Banding PSSI mengabulkan permohonan banding Mitra Kukar.
Seperti diketahui, Mitra Kukar mendapatkan hukuman kalah 0-3 dari Bhayangkara FC karena memainkan Mohammed Sissoko saat kedua tim bertemu. Padahal Sissoko dilarang memperkuat Mitra Kukar selama dua pertandingan akibat hukuman dari Komisi Disiplin (Komdis) PSSI.