Tim Nasional (Timnas) Argentina baru saja melakoni laga uji coba melawan tuan rumah Piala Dunia 2018, Rusia. Pada laga yang berlangsung Sabtu (11/11/17) malam WIB, anak asuh Jorge Sampaoli berhasil menang dengan skor 1-0 lewat gol milik Sergio Aguero pada menit ke-86.
Tidak hanya mengintip kekuatan lawan yang akan ditemui di kompetisi akbar dunia pada tahun depan, pertandingan tersebut juga memberikan hal positif lainnya bagi tim tamu terkait stadion. Pasalnya, laga persahabatan Rusia vs Argentina itu sendiri dilangsungkan di Luzhniki Stadium.
Argentina vs Rusia.Tidak hanya sekadar stadion biasa, namun Luzhniki Stadium itu akan menjadi salah satu stadion yang siap menjadi saksi bisu pertarungan pesepakbola di lapangan hijau untuk meraih hasil positif di Piala Dunia 2018.
Terlebih lagi, Luzhniki Stadium sendiri akan menjadi stadion yang membuka dan juga menutup kompetisi elite dunia itu. Pada edisi ke-21 itu, laga pertama di babak grup yang berlangsung pada 14 Juni 2018 mendatang akan dilakukan di Luzhniki Stadium.
Sementara itu, pada laga final yang menjadi laga penutup pada 15 Juli 2018 mendatang juga akan diselenggarakan di Luzhniki Stadium. Menilik hal itu, tentu menjadi tambahan manfaat sendiri bagi La Albiceleste yang sudah 'mencicipi' lapangan di stadion itu, meskipun tidak semua laga akan dilakukan di Luzhniki Stadium, yakni hanya tujuh pertandingan saja termasuk dua laga besar itu.
Stadion Luzhniki saat direnovasi.Berikut ini terdapat beberapa fakta terkait Luzhniki Stadium, stadion yang akan digunakan untuk laga pembuka dan penutup Piala Dunia 2018, dikutip dari situs resmi FIFA.
1. Luzhniki Stadium sudah mendapatkan rekonstruksi sebanyak tiga kali, yaitu pada 1976-79, 1996-97, dan 2013-17, yang mana laga akhir dilakukan pada 10 Mei 2013 sebelum rekonstruksi tersebut.
2. Luzhniki Stadium merupakan stadion yang menjadi tempat utama di Olimpiade 1980 silam.
- Piala Dunia 2018 Jadi Rekor Tersendiri bagi 4 Negara Arab
- Usai Loftus-Cheek, Pelatih Inggris Ketagihan Panggil Wonderkid
- Rumor Transfer Hari Ini : Coutinho Siap Tolak Tawaran PSG demi Barcelona
- Xhaka: Tak Usah Banyak Cakap Kalian, Fans Irlandia Utara!
- Dipastikan Lolos ke Piala Dunia 2018, Selebrasi Pendukung Maroko Berakhir Ricuh
3. Luzhniki Stadium juga pernah menjadi stadion utama untuk pertandingan final di kompetisi elite Eropa, yaitu pada Piala UEFA (sebelum berganti menjadi Liga Europa) pada 1999 antara Parma kontra Marseille dan juga final Liga Champions 2008 yang mempertemukan Manchester United dan Chelsea.
4. Dalam catatan sejarah selama 61 tahun, tercatat sudah ada sekitar 360 juta orang yang hadir di stadion yang kini berkapasitas 81 ribu orang tersebut.
Stadion Luzhniki saat direnovasi.