Langkah PSPS Riau untuk melenggang ke babak semifinal sedikit terganjal setelah takluk dari Persebaya Surabaya dengan skor tipis 0-1 pada laga kedua babak 8 besar Liga 2 Grup Y di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, Sabtu (18/11/17).
Seusai pertandingan, asisten pelatih PSPS, Marwal Iskandsar tetap memuji penampilan anak asuhnya, karena secara permainan timnya mampu mendominasi jalannya pertandingan. Hanya saja, kelengahan di menit akhir babak kedua, membuat Persebaya bisa mencetak gol melaui Rishadi Fauzi.
Skuat PSPS Riau."Melihat pertandingan tadi saya rasa Saudara semua insan bola yang menonton live pertandingan, kedua tim bagus, tapi sepakbola sudah pernah terjadi 60 persen bahkan 70 ball posision dimenangkan, tapi satu kekehilafan itu yang dibuat gol oleh Persebaya," kata Marwal.
"Ada beberapa peluang yang tak bisa jadi gol, ini yang saya sebagai pelatih saya salah, saya bertanggung jawab ,bukan pemain. Karena saya tahu kondisi pemain, apapun yang terjadi hari ini saya yang salah," tegasnya.
Marwal menambahkan, peluang timnya untuk lolos ke babak semifinal masih terbuka, sehingga pada pertandingan pamungkas menghadapi PSIS Semarang, Selasa (21/11/17), ia akan berusaha agar pasukannya bisa meraih kemenangan.
Namun, sebelum menghadapi PSIS, pihaknya akan lebih dulu membenahi kekurangan yang ada terutama masalah penyelesaian akhir yang masih belum maksimal.
Pemain Persebaya Surabaya saat diganjar kartu kuning."Tadi saya bilang ada beberapa peluang tapi tidak berhasil. Nanti saya akan benahi lawan PSIS finishing, menurut saya tadi ada beberapa peluang yang harus jadi gol tapi pemain mengambil keputusan seperti itu. Saya sudah bilang ke kapten apa yang salah dari dalam pertandingan hari ini akan saya ubah untuk pertandingan selanjutnya," pungkasnya.