Kapten PSM Makassar, Hamka Hamzah sepertinya sudah mempersiapkan karier masa depannya. Dia bersama sejumlah mantan pemain tim nasional Indonesia turut ambil bagian dalam kursus pelatih lisensi C AFC.
Acara ini resmi dibuka oleh PSSI melalui Direktur Teknik, Danurwindo sejak 18 November kemarin hingga 30 November 2017. Kursus yang telah berlangsung di Sawangan, Depok ini memang diikuti oleh beberapa pesepakbola yang masih aktif. Selain Hamka Hamzah, sebut saja ada Maman Abdurahman, Arif Suyono, Ambrizal, dan Zulkifli Syukur.
- Usai Indra Sjafri, PSSI Segera Tentukan Nasib Fakhri Husaini
- Akhirnya, 'Messi' Indonesia Resmi Mendapatkan Klub Baru
- "Persib Bandung Butuh Sosok Firman Utina dan Makan Konate"
- Hengkang dari Arema FC, Adam Alis Jadi Bidikan 4 Klub
- Belum Menang, Pemain Persija Ini Ungkap Perubahan Timnas
- Persija Sodori Bintang Semen Padang dengan Kontrak Jangka Menengah
Ikutnya para pesepakbola aktif dalam kursus ini merupakan bentuk kesadaran mereka untuk tetap berkecimpung di dunia sepakbola. Hal ini tentu menjadi angin segar bagi persepakbolaan nasional, karena regenerasi pelatih di masa depan akan menjadi lebih ketat.
Selain itu, dengan hadirnya mereka menjadi preseden baik bahwa pesepakbola aktif sudah mempersiapkan diri setelah usia produktifnya terlewati.
Pada kursus ini juga dimasukkan kurikulum pembinaan sepakbola Indonesia yang juga menjadi akar dari Filosofi sepak bola Indonesia (Filanesia), dengan Mundari Karya yang menjadi instruktur dalam kursus lisensi C AFC kali ini.
Danurwindo dalam memberi pembekalan kepada pesepakbola ini memang tidak bekerja seorang diri. Dia ditemani oleh Bambang Nurdiansyah sebagai asisten dan Emral Abus menjadi mentornya.
Tak hanya itu, Danur juga memilikiharapan khusus kepada para peserta kurus kali ini. Dimana nantinya mereka dapat meresap akan filosofi sepakbola Indonesia yang telah digaungkan.
“Saya berharap yang mengikuti kursus ini bisa menyerap pembelajaran dari Kurikulum Sepak Bola Indonesia dengan baik, sebagai dasar dari pembentukan Filosofi Sepak Bola Indonesia (Filanesia). Dalam kursus ini pula kami turutkan buku pedoman kurikulum agar langsung menjadi duta Filanesia dan menerapkan sepulangnya dari sini,” ucap Danurwindo.
Kursus pelatih memang sudah digenjot sejak awal tahun 2017 untuk menambah jumlah dan kualitas pelatih di Indonesia, mulai dari level terbawah D nasional hingga A AFC. Terakhir, kursus serupa digelar di tempat yang sama 20 Februari hingga 4 Maret dan 13 hingga 25 Mei silam.
Daftar Calon Peserta Kursus Lisensi C AFC:
1. Benyamin V B – PS TNI, eks pelatih kiper Timnas
2. Hermansyah – Madura United, eks pelatih kiper Timnas
3. Jandri Chriestian Pitoy – Perseka Kaimana, eks kiper Timnas
4. Markus Horison – eks kiper Timnas
6. Feri Rotinsulu –Sumsel, eks kiper Timnas
7. Ahmad Fauzi – Persija Jakarta
8. Barry Sidik
9. Rochmat Setiawan
10. Arif Suyono – Arema, eks Timnas
11. Zulkifli Syukur – PSM Makassar, eks Timnas
12. Ambrizal – Gresik United, eks Timnas
13. Hamka Hamzah – PSM Makassar, eks Timnas
14. Joko Kuspito – Eks Timnas
15. Sudana Sukri – Patriot, eks Timnas
16. Supardi – Persib Bandung, eks Timnas
17. Maman Abdurahman – Persija Jakarta, eks Timnas
18. Syamsudin Umar – PPLP Makassar, eks asisten pelatih Timnas
19. Zulkarnaini – Padang
20. Wawan Hermawan – Tangerang, eks Timnas
21. Tri Mur Vedhayanto – Semarang, eks Timnas
22. Muhammad Kurdinal – Balikpapan
23. Muhni
24. Ade Suhendra – Pesikad Depok