Pemain keturunan Indonesia, Sandy Walsh, berhasil meraih penghargaan pemain terbaik di Liga Belgia untuk bulan Oktober 2017. Penghargaan tersebut diumumkan langsung oleh akun Instagram klubnya, SV Zulte Waregem.
Pemain berusia 22 tahun tersebut berhasil meraih penghargaan itu dengan persentase 66 persen suara dari kandidat lainnya. Sementara rekan setimnya, Louis Bostyn, berada di peringkat kedua dan disusul oleh Peter Olayinka yang berada di peringkat ketiga.
Keberhasilan Sandy Walsh meraih penghargaan pemain terbaik di Liga Belgia itu seakan menjadi ajang pembuktian dirinya untuk sesegera mungkin dinaturalisasi. Seperti yang kita ketahui, Sandy memiliki keinginan yang kuat untuk membela Timnas Indonesia.
- Ngebet Dinaturalisasi, Sandy Walsh Kirim Kado ke Fans Cantik Bali United
- Segera Dinaturalisasi, Sandy Walsh Pamer Foto dengan Jersey Timnas Indonesia
- PSSI Kembali Tunda Impian Sandy Walsh untuk Bela Merah Putih?
- 'Kepo' Sepakbola Indonesia, Sandy Walsh Siap Curhat ke Lilipaly
- Naturalisasi Sandy Walsh Bakal Dirampungkan November Ini
Hal tersebut terlihat dalam unggahan Instastorynya yang memberikan dukungan kepada Timnas Indonesia U-23, sebelum melawan Suriah U-23 dalam laga uji coba beberapa hari yang lalu.
"Goodluck Indonesia U23! #timnasday," tulisnya dalam akun @sandywalsh.
Dalam unggahan yang kedua, Sandy memperlihatkan kalau dirinya menonton laga Garuda Muda melalui layanan streaming lewat laptopnya di sebuah kamar di Belgia. Hal itu tampak jelas kalau dirinya sudah sangat ingin membela Timnas Merah Putih.
Beberapa waktu lalu PSSI akan melakukan naturalisasi pesepakbola asing yang memiliki darah Indonesia seperti Sandy Walsh. Namun PSSI masih perlu mempelajari dokumen-dokumen pemain berusia 22 tahun tersebut.