Timnas Indonesia terus melakukan persiapan untuk laga melawan Guyana pada 3 November mendatang di Stadion Patriot, Bekasi. Setelah berlatih intens selama empat hari terakhir di Cikarang, gelandang muda, Muhammad Hargianto memiliki keyakinan Skuat Garuda bisa mengatasi tim tamu.
Hargianto menilai kini permainan Timnas Indonesia lebih padu dan siap menantang tim tamu dari Amerika Latin tersebut. Dibanding dua laga sebelumnya melawan Suriah U-23, persiapan Indonesia kali ini disebut lebih matang.
Gavin Kwan Adsit tengah mengeksekusi bola ke arah gawang Suriah. Herry Ibrahim/INDOSPORT"Saya lihat para pemain sudah saling klop, dan proses adaptasi dengan pemain yang baru bergabung pun berjalan lancar. Saat ini, kami fokus untuk menghadapi Guyana nanti," kata Hargianto yang musim lalu berseragam Persija Jakarta.
Skuat Timnas Indonesia saat ini sudah berpindah dari Cikarang ke Bekasi untuk mempersiapkan official training pada Jumat (24/11/17) nanti. Untuk laga melawan Guyana, pelatih Luis Milla memilih memulangkan tujuh pemain senior yang sebelumnya dipanggil dan fokus menurunkan Timnas U-23 ditambah satu striker naturalisasi asal Montenegro, Ilija Spasojevic.
Laga melawan Guyana menjadi sangat penting karena berstatus A Match atau terdaftar di FIFA yang artinya berpengaruh pada perolehan poin dan rankking dunia. Asisten pelatih Timnas Indonesia, Bima Sakti menegaskan agar para pemain memberikan penampilan terbaik dan wajib menang atas tim tamu.
Muhammad Hargianto (kanan) berduel dengan pemain Suriah U-23. Herry Ibrahim/INDOSPORT"Kami harus menang melawan Guyana, saya kira mereka tim yang bagus dan patut diwaspadai. Ujicoba ini juga kami jadikan pemanasan sebelum mengikuti turnamen internasional di Aceh pada awal Desember mendatang," tegas Bima Sakti.