Legenda Real Madrid, Fernando Hierro, kembali menempati posisi direktur olahraga RFEF (Federasi Sepakbola Spanyol) setelah sempat meninggalkan posisi tersebut 6 tahun lalu untuk mengejar keinginnanya sebagai pelatih sepak bola.
Hierro sebelumnya pernah menempati posisi ini di era paling sukses dari timnas Spanyol yaitu ketika memenangi Piala Eropa 2008 dan Piala Dunia 2010 sebelum akhirnya ia meninggalkan posisinya di tahun 2011.
"Setelah rapat dewan yang diadakan hari ini, Hierro ditunjuk sebagai direktur olahraga RFEF," begitu bunyi rilis resmi dari Federasi Sepakbola Spanyol pada Kamis kemarin seperti yang dikutip dari laman onefootball.com
Hierro memulai karirnya di Real Valladolid sebelum menghabiskan 14 tahun di Bernabeu. Pria yang kini berusia 49 tahun itu pensiun pada tahun 2005 setelah sempat membela klub Qatar, Al-Rayyam dan terakhir Bolton Wanderers.
Setelah meninggalkan federasi pada 2011, Hierro menghabiskan semusim sebagai asisten pelatih Carlo Ancelotti di Real Madrid sebelum akhirnya setahun menangani klub divisi dua Spanyol, Real Oviedo.
Kembalinya Hierro 7 bulan sebelum piala dunia dinilai penting untuk mengurangi tensi di antara pemain-pemain kunci di Timnas Spanyol serta kegaduhan yang ada di level federasi. menyusul ditahannya presiden RFEF lama, Angel Maria Villar, pada bulan Juli 2017 atas tuduhan korupsi.
Banyak yang menyebut dipecatnya Ange Maria Villar disebabkan desakan pemain-pemain kunci Timnas Spanyol seperti Sergio Ramos, Gerard Pique, dan Sergio Busquets.