Tim Nasional Indonesia akan mengikuti turnamen internasional bersama tiga negara lain di Aceh World Solidarity Tsunami Cup (AWSTC) 2017. Turnamen ini akan dimulai pada tanggal 2 hingga 6 Desember mendatang.
Tiga negara lain yang menjadi peserta, yakni Kirgizstan, Mongolia, dan Brunei Darussalam. Turnamen ini sekaligus untuk memperingati bencana alam Tsunami yang menelan korban ratusan ribu jiwa pada tahun 2004 silam.
Namun meski perhelatan ini akan diikuti oleh skuat utama tim peserta. Ternyata laga ini tidak masuk dalam kalender FIFA. Alhasil laga-laga ini sendiri tidak akan mempengaruhi rangking FIFA.
"Saya klarifikasi disini ada miss komunikasi maupun miss administrasi antara FIFA dan kami. Jadi dipastikan turnamen di Aceh hanya friendly match biasa. Status ini diubah karena Kirgizstan tidak mau peringkat FIFA-nya terganggu karena adanya turnamen ini begitu juga kami," ujar Sekretaris Jenderal PSSI, Ratu Tisha.
Tisha juga menjelaskan dipilihnya tiga peserta ini berdasarkan dua hal yakni soal kesediaan waktu tim nasional tersebut dan tingkatan kekuatan level timnas. Ketiga negara ini akhirnya available mengikuti turnamen ini.
"Saya kira hanya tiga negara ini yang bisa kami sedikit kesulitan tim yang jadwalnya lowong sehingga hanya Kyrgystan saja lawannya yang kuat. Nantinya juga ada level ketiga ini jadi lawan tepat sebagai persiapan awal untuk test event Asian Games Februari mendatang," tutupnya.