Kiprah Roberto Carlos Mario Gomez, Arsitek Anyar Persib Bandung
Usai pensiun merumput, Gomez ditarik menjadi asisten pelatih Carlos Griguol di Ferro dan Gimnasia de La Plata. Mereka nyaris memenangkan kompetisi pada 1995, tapi kalah dari San Lorenzo di hari terakhir kompetisi.
Pada 1997, Gomez diangkat menjadi pelatih Club Atletico Lanus setelah ditinggal pelatih sebelumnya yang hijrah ke Spanyol, yakni Hector Cuper.
Setelah dua musim di Lanus, Gomez mengembangkan kiprahnya ke Spanyol dan membina klub Mallorca. Sayang ia tak bisa melanjutkan pekerjaannya karena regulasi mengharuskan pelatih memiliki pengalaman manajerial selama dua tahun. Padahal Gomez baru bertugas dalam lima laga.
Gomez lantas berpindah-pindah klub, pernah kembali ke Argentina untuk menukangi Gimnasia y Esgrima de Jujuy hingga ke Yunani untuk menjadi arsitek Asteras Tripoli. Gomez sempat mengantarkan Gimnasia Jujuy tersebut memenangkan kompetisi kasta kedua Argentina, Primera B Nacional pada 2005.