Mendengar nama suporter sepakbola mungkin masih ada masyarakat yang berpikiran para penggila olahraga si kulit bundar itu identik dengan kerusuhan. Sehingga muncul antipati dari sebagian masyarakat terhadap kelompok suporter klub sepakbola di Indonesia. Hal itu lah yang kini coba dihapus oleh pendukung klub Persikota Tangerang, Benteng Mania (Betmen).
Baru-baru ini bertepatan dengan Hari Guru, Minggu (26/11/17) lalu, sekelompok anggota Betmen melakukan aksi sosial dengan membantu mempercantik ruangan salah satu Sekolah Dasar di kawasan Tangerang. Mereka tergerak melakukan hal itu lantaran ingin berkontribusi positif dan membangun citra baik suporter di mata masyarakat.
"Bertepatan hari jadi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Minggu kemarin, kami membantu beberapa guru di SDN Jatake 2 di Jl. Gatot Subroto, Gandasari, Jatiuwung, Tangerang untuk melukis dan menghias kelas di kegiatan sekolah Adiwiyata," ucap Ade Purwanto, Humas Benteng Mania dalam rilis yang diterima INDOSPORT.
"Kegiatannya sih dalam rangka sosial bermasyarakat dari Benteng Mania yang mungkin selama ini belum berjalan baik. Jadi dengan adanya acara ini kita berharap ke depannya terjalin hubungan baik antara masyarakat kota Tangerang dan suporter Persikota serta menghilangkan sisi buruk suporter Persikota di masa silam," sambung Ade.
Lebih lanjut, Ade Purwanto menjelaskan pihak Betmen akan terus menunjukkan komitmen untuk membantu masyarakat dan berencana kembali menggelar aksi sosial dalam beberapa kesempatan mendatang. Mereka ingin masyarakat menilai suporter sepakbola tidak lagi membahayakan. Namun sebagai warga biasa yang menikmati sepakbola dengan kecintaan dari sisi berbeda.
"Insa Allah acara aksi sosial ini bakal berjalan ke berbagai lapisan masyarakat untuk ke depannya. Kita merencanakan kegiatan lain misalnya kegiatan mural kampung atau kampung berkelir, kegiatan gotong royong, dan lainnya," tutupnya.