AC Milan telah mendapatkan pelatih anyar usai mendepak Vincenzo Montella dari kursi kepelatihan. Montella dipecat lantaran dinilai gagal membawa timnya meraih catatan positif di musim ini.
Kini, I Rossoneri pun sudah menggaet Gennaro Gattuso sebagai pelatih baru mereka. Sebelumnya, Gattuso sendiri sudah bergabung dengan Milan, hanya saja bersama tim juniornya. Kedatangan Gattuso pun diharapkan bisa mendongkrak posisi tim di Serie A Italia, yang mana saat ini berada di papan tengah klasemen sementara, yaitu posisi tujuh dengan raihan 20 poin.
- Rekam Jejak Gattuso Yang Buruk Sebagai Pelatih
- Sebelum ke AC Milan, Gennaro Gattuso Pernah Jadi Kandidat Pelatih Man United
- Reaksi Kocak Warganet Ketika Gattuso Menjadi Pelatih Anyar Milan
- AC Milan Terpuruk, Ini Kemungkinan Penerapan Strategi yang Dilakukan Gennaro Gattuso
- Deretan Aksi Kontroversial Pelatih Anyar AC Milan, Gennaro Gattuso
Kehadiran Gattuso sendiri ke San Siro Stadium mendapatkan berbagai macam respons dari para warganet. Kebanyakan, netizen menilai bahwa Milan akan siap diarsiteki oleh 'sang badak' dari Italia. Hal itu tidak terlepas dari keperkasaan sang pemain saat menjadi pesepakbola, yang mana juga sering kali memperlihatkan aksi kasar.
Tindakan kasarnya itu pun kini kembali diperlihatkan kepada pembawa acara Le Iene. Bukan tanpa sebab ia menampilkan perilaku ingin menampar dua pembawa acara itu. Hal itu dikarenakan, Gattuso sendiri dijebak oleh kedua laki-laki tersebut.
Pembawa acara tersebut sebelumnya meminta Gattuso untuk bisa mengucapkan Forza Milan dalam Bahasa Mandarin lantaran Presiden AC Milan yang berasal China. Lucunya, kedua laki-laki itu memberitahukan Bahasa Mandarin dengan arti yang berbeda.
Salah satu pembawa acara menyebutkan dua kata dalam Bahasa Mandarin, yaitu Guomi Jiayou. Namun, artinya bukanlah Forza Milan melainkan Forza Inter. Setelah menyebutkan beberapa kali, kedua pembawa acara itu baru memberitahukan arti sebenarnya.
Setelahnya, Gattuso pun langsung ingin memukul kedua pembawa acara tersebut lantaran membuat dirinya harus memberikan dukungan pada tim rival sekotanya, yaitu Inter Milan.