Legenda Inggris, Gary Lineker, menjadi host yang kontroversial dalam acara pengundian grup Piala Dunia 2018. Pasalnya, dalam beberapa tahun terakhir peraih Golden Boot di Piala Dunia 1986 itu kerap nyinyir kepada organisasi sepakbola tertinggi di dunia, FIFA.
Lineker menjadi kerap mengkritik FIFA terutama sejak Inggris gagal terpilih menjadi tuan rumah Piala Dunia 2018 sekitar 7 tahun lalu. Sejak saat itu, Lineker seperti senapan mitraliur yang mengirimkan peluru tanpa henti kepada FIFA.
Dia kerap menyebut FIFA sebagai sarang koruptor dan diktator. Kritikan Lineker makin menjadi ketika akhirnya memang terbukti orang-orang di dalam FIFA terlibat kasus korupsi berjamaah.
Kritikan Lineker mulai mereda saat Sepp Blatter tak lagi memimpin FIFA sekitar 3 tahun lalu. Blatter merupakan sosok yang kerap menjadi target dari kritikan Lineker. Lineker pun mulai menilai FIFA telah berubah sejak tak ada lagi Blatter di tubuh organisasi tersebut.
"Jika Blatter masih memimpin, saya mungkin tidak akan melakukan (menjadi host)," tegas Lineker, seperti dikutip Telegraph.
Dia menambahkan, "Mereka (FIFA) telah membuat perubahan dan cukup adil memberikan mereka kesempatan. Jika kelak saya tidak lagi mendukung, mereka sudah mengetahui alasannya."
Lineker akan menjadi host dalam acara pengundian grup Piala Dunia 2018 di State Kremlin Palace, Moscow. Rencananya, Lineker akan memandu acara penting ini bersama jurnalis olahraga Rusia, Maria Komandnaya. Acara pengundian grup akan dilakukan sekitar pukul 22:00 WIB malam ini.