Belakangan beberapa tim Liga 1 Indonesia telah mengontrak pemain Timnas Indonesia U-19 untuk menghadapi musim baru. Bali United, PS TNI, hingga Sriwijaya FC merekrut pemain potensial seperti Hanis Saghara, Feby Eka Putra, Rafli Mursamil, Syahrian Abimanyu serta Samuel Simanjuntak.
Akan tetapi, langkah peserta Liga 1 itu enggan diikuti oleh Borneo FC yang menilai hal itu memiliki dampak tersendiri. Tim Pesut Etam menganggap para pemain Timnas U-19 tentu akan lebih sering menghabiskan waktu di pemusatan latihan, sehingga bisa saja menggangu persiapan klub.
"Memang ada beberapa yang potensial. Cuma, kembali kepada keperluan tim. Karena saya pikir Timnas U-19 ini akan terus bersama di Pelatnas, jadi manfaatnya agak kurang untuk tim. Jadi saya belum berpikir untuk ke situ (rekrut)," jelas Nabil Husein selaku Presiden Borneo FC.
Lebih lanjut, Nabil menjelaskan tim pelatih telah sepakat untuk memberikan kesempatan bagi pemain muda dari Borneo FC U-19 untuk promosi. Saat ini sudah ada sekitar lima sampai enam nama yang sudah dikantongi.
"Pasti pasti ada dari tim junior. Sementara yang dipegang lima sampai enam nama. Nanti kita akan lihat lagi di Piala Presiden, yang mana layak dipertahankan dan dipinjamkan," tuturnya.
Sejauh ini Borneo FC memang cukup bagus dalam mengembangkan talenta muda, sebut saja Terens Puhiri, Muhammad Nur Hidayat, Muhammad Satriatama, Amien Rais Ohorella, Wahyudi Hamisi, hingga Rifal Lastori dan masih banyak lainnya.