Babak I
Paris Saint Germain memulai pertandingan dengan cukup baik saat bermain di depan pendukungnya sendiri. Terbukti, hampir menguasi bola hingga menit kesepeluh babak pertama. Mereka pun mulai menekan melalui Angel Di Maria di sisi sayap.
Mantana pemain Manchester United tersebut memberikan umpan ke dalam kotak penalti. Namun, usaha Daniel Alves masih hanya berbuah tendangan gawang untuk Lille.
Tim tamu pun bukan tanpa serangan. Mereka berhasil menyulitkan pertahanan raksasa Prancis tersebut. Ancaman itu datang dari gelandang muda Lille Thiago Maia, yang mencoba melakukan tembakan. Namun, usahanya masih jauh dari sasaran.
Serangan PSG berhasil diredam dengan baik oleh pemain bertahan Lille. Bek tengah Junior Alonso menjadi penyelamat pertahanan dengan melakukan beberapa kali sapuan bersih. Dirinya kerap kali mengahalau umpan-umpan yang dilancarkan pemain PSG.
PSG pun kembali menekan pertahanan sang tamu. Kali ini giliran Javier Pastore yang menjadi momok bagi pemain bertahan Lille. Setelahnya umpannya diblok, pemain asal Argentina tersebut melancarkan tendangan ke gawang. Namun, usahanya masih melebar dari gawang yang dijaga Mike Maignan.
Pada menit ke-28, Les Parisiens berhasil membuka keunggulan melalui tandukan Di Maria. Gol tersebut bermula dari Kylian Mbappe yang memberikan umpan terukur dari sisi kanan. Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan PSG.
Mbappe pun kembali menyulitkan pertahanan Lille melalui kemampuannya menggiring bola. Namun sayang, pemain asal Prancis tersebut gagal menambah keunggulan bagi PSG di babak pertama ini.
Hingga turun minum, tak ada gol tambahan. Skor 1-0 untuk kemenangan PSG pun menghiasi papan skor di interval pertama ini.
Babak II
Memasuki babak kedua, Les Parisiens pun mengalami sedikit masalah. Mereka harus mengganti Adrien Rabiot yang mengalami cedera di babak pertama. Pelatih Unai Emery pun memberikan kesempatan kepada Giovani Lo Celso untuk mengisi lini tengah PSG.
Empat menit babak kedua berjalan, PSG berhasil menggandakan keunggulan lewat sepakan Pastore. Hal ini bermula dari aksi tanggap yang dilakukan Marco Verratti dalam menyapu operan lawan. Alhasil, Pastore yang mendapat umpan dari Di Maria, berhasil mengubah skor menjadi 2-0.
Pada menit 56, tim tamu mulai menyerang pertahanan PSG. Operan satu dua yang dilakukan pemain Lille nampaknya cukup menyulitkan pertahanan Les Parisiens. Namun, usaha Nicolas Pepe masih gagal menemui sasaran.
Unggul dua gol tak membuat pSG mengendurkan serangan. Mereka berambisi untuk mencari gol tambahan. Kali ini giliran Mbappe yang mencoba mengancam pertahanan lawan. Namun sayang, mantan pemain Monaco tersebut gagal mencantumkan namanya di papan skor.
Pemain pengganti dari kubu Lille, Anwar El Ghazi memberikan ancaman melalui aksi individualnya pada menit ke-77. Dirinya berhsil melewati beberapa hadangan pemain bertahan PSG. Tapi, usahanya masih mampu diamankan kiper Alphonse Areola.
Beberapa menit berselang, El Ghazi kembali menebar ancaman bagi pertahanan Les Parisiens. Dirinya pun memberikn bola kepada Alonso yang berada di dekat gawang. Namun, lagi-lagi, mereka gagal memperkecil ketinggalannya.
Pada menit ke-86, akhirnya Lille berhasil mencetak satu-satunya gol pada pertandingan tersebut. El Ghazi menjadi pembeda bagi Lille dan mengubah skor menjadi 1-2.
Namun, ketika mencoba menyamakan kedudukan, Lille malah kebobolan sebelum laga usai. Memasuki waktu tambahan, Mbappe berhasil mengubah skor menjadi 3-1. Skor pun tak berubah hingga wasit meniupkan peluit panjang tanda berakhirnya laga.