Sebuah kemenangan, terlebih diraih di kandang lawan, pasti akan terasa lebih menyenangkan. Tak heran jika para penggawa Manchester City menyambut kemenangan dalam laga derby Manchester dengan penuh suka cita. Terlebih, kemenangan 2-1 itu diraih di kandang lawan, Stadion Old Trafford.
Pesta kemenangan pun dilakukan skuat The Citizens di dalam kamar ganti mereka. Mereka berpesta dengan menyetel lagu keras-keras dan berbuat gaduh. Inilah yang kemudian disebut-sebut mengawali pertengkaran di antara kedua kubu.
Seperti dikabarkan Telegraph, manajer Setan Merah Jose Mourinho kemudian mendatangi ruang ganti tim tamu. Dia meminta para pemain City menunjukkan rasa hormat terhadap kekecewaan yang dialami tuan rumah.
Alih-alih mengikuti permintaan Mourinho, skuat City malah membalas dengan teriakan mengejek. Ujungnya, Mourinho terlibat adu mulut dalam Bahasa Portugal dengan kiper City asal Brasil, Ederson.
Kondisi semakin panas karena para pemain Red Devils pun berdatangan untuk membela sang manajer. Romelu Lukaku disebut-sebut sebagai salah satu pemain yang terlibat dalam keributan tersebut.
Mourinho sendiri menjadi korban dalam keributan tersebut. Kepalanya terkena lemparan botol air mineral. Kondisi yang makin panas membuat petugas keamanan stadion ikut campur tangan meredam situasi.
Bahkan, dalam keributan tersebut dikabarkan ada penggunaan benda tajam. Pasalnya, asisten Pep Guardiola, Mikel Arteta, terlihat meninggalkan lokasi keributan dengan darah mengucur di kepalanya. Menurut sumber yang didapat Telegraph, eks gelandang Arsenal dan Everton itu mengalami luka gores di atas alisnya.
Manchester United menjamu Manchester City dalam lanjutan laga pekan-16 Liga Primer Inggris. Dalam laga yang berlangsung panas tersebut, tim tamu sukses membawa pulang 3 poin setelah menang 2-1.