Pemain Timnas Tajikistan, Manucekhr Dzhalilov, akhirnya tiba di Palembang pada Senin (11/12/17) sore waktu setempat. Setelah menginjakkan kakinya di kota tersebut, Dzhalilov pun langsung mematok target tinggi bersama tim berjuluk Laskar Wong Kito itu.
Meskipun Dzhalilov belum memahami karakter sepakbola Indonesia, namun dirinya berusaha untuk menunjukkan kualitasnya di Liga 1 musim depan. Ia pun percaya bahwa akan tetap ganas di depan gawang lawan seperti saat membela klub lamanya, Istiklol FC.
Seperti yang diketahui, dirinya menjadi pemain terbaik di Piala AFC 2017. Hal itu diraihnya setelah membawa Istiklol FC ke babak final dalam ajang tersebut. Sayang, Dzhalilov gagal memberikan trofi untuk asal Tajikistan tersebut usai dikalahkan AL-Quwa Al-Jawiya.
“Saya ingin meraih gelar juara. Sriwijaya FC adalah salah satu klub besar di Indonesia dan agen (saya) banyak berbicara mengenai hal positif tentang sepak bola di sini,” ucapnya seperti dilansir Bola.com.
Dengan statusnya sebagai pemain terbaik Piala AFC 2017, banyak yang menantikan permainan Dzhalilov di musim depan. Apalagi, dirinya memiliki harga yang terbilang fantastis saat bergabung dengan Sriwijaya. Menurut data yang diperlihatkan Transfermarkt, harga Dzhalilov menyentuh Rp 3,19 miliar.
Kedatangan sang pemain ke Laskar Wong Kito dianggap mampu menjadi jawaban atas masalah produktivitas mereka selama Liga 1 musim lalu. Mengingat, Dzhalilov menyandang top skor di negaranya sebanyak tiga kali. Bukan tidak mungkin, dirinya akan memecahkan rekor gol yang dibuat Sylvano Comvalius pada musim kemarin.