Kebutuhan lini serang Arema FC bakal semakin tajam lewat kehadiran Ridwan Tawainella. Pemain kelahiran Tulehu, Maluku itu bakal mengisi satu pos di sektor winger dan bisa bermain sebagai midfielder sama baiknya.
Meski belum dipastikan statusnya, namun pemain berusia 22 tahun itu kemungkinan besar bakal menjadi anggota tim berlogo kepala singa itu musim depan.
"Pemain yang datang latihan, prosesnya sudah 80 persen. Tinggal kami bicarakan sisanya menuju sign kontrak," ujar Ruddy Widodo, General Manager Arema FC.
Kedatangan eks pemain PSM Makassar tersebut memang atas pertimbangan tim pelatih Arema FC, dalam hal ini Joko Susilo. Gethuk, sapaan akrabnya, begitu getol dalam menggenapkan anggota skuat asuhannya dengan pemain berusia muda.
Sebelum kedatangan Ridwan Tawainella, Arema FC sudah menghadirkan Ahmad Nur Hardianto (22 tahun), dilanjutkan dengan Muhammad Zaenuri (21 tahun), Rivaldy Bawuo (23 tahun), dan Agil Munawar (21 tahun).
"Dia sudah sesuai dengan kebutuhan tim. Dan untuk posisi winger, saat ini sudah cukup," papar Gethuk.
Kehadiran Ridwan pun melengkapi posisi winger dalam skema serangan Arema FC. Sebelumnya, sudah ada Dendi Santoso, Dedik Setiawan, Nasir, maupun Ahmad Nur Hardianto.
Sementara dalam hal teknis, Ridwan Tawainella memang sudah mulai matang dalam permainannya. Ridwan musim lalu mampu merebut hati Robert Rene Alberts dengan catatan 13 caps selama membela PSM Makassar.
"Ya dilihat saja bagaimana nantinya. Pelan-pelan nanti juga terlihat kualitasnya," tutup Gethuk.