Kemungkinan bergabungnya Isaka Cernak dengan Persija Jakarta masih menggantung. Kualitas sang pemain harus dicicipi terlebih dahulu oleh pelatih Stefano Cugurra Teco.
- Rumor Transfer Liga 1: Persija Daratkan Eks Atletico, Persebaya Boyong Pemain Liga India?
- Jika Ingin Main untuk Selangor, Ini Syarat Utama Persija Buat William Pachecho
- Subsidi Ditunggak PT LIB, Persija Tidak Ikuti Piala Presiden?
- Terungkap! Ini Alasan Persija Lepas Amarzukih
- Persija Kejar Izin Gunakan GBK dari Pemprov DKI Sampai INASGOC
Persija akan memulai latihan perdana pada pekan depan. Isaka saat ini telah berada di ibu kota. Selain pemantauan Teco, pemain berusia 28 tahun itu bakal melewati beberapa proses sebelum menjadi bagian dari kesebelasan berjuluk Macan Kemayoran ini.
Gelandang serang asal Australia berdarah Uganda ini telah melalui tes medis untuk mengetahui kondisi fisiknya. Isaka diketahui memiliki riwayat cedera parah. Masalah ini yang membuatnya ditolak Arema FC pada awal kompetisi 2017.
“Isaka sudah datang. Saya tahu soal riwayat cederanya, maka dari itu ada tes medis untuk dia. Isaka akan lebih dulu dipantau oleh Teco,” ujar Direktur Utama Persija, Gede Widiade.
Momen Isaka Cernak berhasil membobol gawang Sydney Vedran.Kalau kondisi fisiknya tidak sesuai standard, bisa saja Isaka urung direkrut Persija. Situasi yang mirip pernah menerpa Rafael Lima da Silva pada awal 2016 lalu. Kala itu, gelandang asal Brasil tersebut urung bermain untuk Persija karena gagal melewati tes fisik.
Pada musim lalu, Isaka bermain untuk Sisaket FC di Liga Thailand. Dari 34 partai, Isaka hanya tampil di 14 laga.
Kontribusinya pun cukup minim sebagai playmaker. Isaka cuma mencatatkan sebiji gol dan asist. Di akhir musim 2017, Sisaket FC turun kasta ke divisi dua Liga Thailand.