Ratusan ribu orang berkumpul di Tugu Monumen Nasional (Monas) Minggu (17/12/17) pagi WIB untuk menolak kebijakan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump yang mengakui bahwa Yerusalem sebagai Ibu Kota Israel. Aktivitas tersebut dinamakan Aksi Bela Palestina 1712.
Tidak hanya massa yang turun ke jalan untuk, aksi ini juga memancing simpatik dunia sepakbola nasional. Sejumlah insan bal-balan Tanah Air ikut mendukung Aksi Bela Palestina 1712 melalui beberapa wahana.
Salah satunya adalah pelatih Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-16, Fakhri Husaini. Arsitek berusia 52 tahun tersebut mengunggah foto dukungan untuk Palestina di akun Instagram pribadinya.
Senada dengan Fakhri, kiper Borneo FC, Muhammad Rhido Djazulie meluapkan dukungannya kepada Palestina. Penjaga gawang berusia 26 tahun itu mengutuk keras aksi sepihak Trump dan Israel.
“Saya mendukung sekali Aksi Bela Palestina. Israel itu malah mau merampas Yerusalem sebagai ibu kota mereka,” ujar Ridho lewat pesan singkat kepada INDOSPORT, Minggu (17/12/17).
“Saya pikir ini sudah melanggar. Saya berharap semua elemen negara bisa membantu Palestina,” katanya menambahkan.
Ridho mendoakan supaya permasalahan ini cepat selesai dan Yerusalem kembali menjadi ibu kota Palestina. Sebab yang diinginkannya adalah perdamaian di jazirah arab.
“Ini sudah keterlaluan. Semoga tidak berlarut-larut penyelesaian terhadap klaim sepihak ini. Semoga bias diatasi secepatnya. Yang kita mau, negara-negara Arab, khususnya Palestina, Iraq, Suriah, dan Afghanistan semuanya aman,” pungkas Ridho.
Ridho merupakan kiper terbaik secara statistik pada Liga 1 musim lalu. Mantan penjaga gawang PS Bangka ini mencatatkan 104 penyelamatan.