Peserta Piala Dunia 2018, Islandia, akan datang ke Tanah Air dan melakukan dua pertandingan uji coba pada Januari 2018, tepatnya tanggal 11 dan 14. Menariknya, negara tersebut bahkan sampai membatalkan rencana mereka untuk mejalani sejumlah tur di Asia dan memutuskan hanya singgah di Indonesia.
Hal itu disampaikan oleh Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria saat acara preskon pada Kamis (21/12/17) di Jakarta. Ia mengatakan keputusan Islandia itu menjadi berkah tersendiri bagi Indonesia.
"Sangat mengejutkan. Mereka awalnya akan tour world di beberapa negara Asia Tenggara, tapi Islandia kemudian bilang kita hanya ke Indonesia dan itu merupakan suatu kehormatan yang sangat berarti untuk PSSI," beber Ratu Tisha.
"Ini hal yang bagus dimana Islandia melihat PSSI dan Indonesia saat ini berkembang dalam mem-planning programnya dan butuhkan akselerasi partnership dengan mereka," sambungnya.
Kedatangan Islandia ke Indonesia dan melakukan dua kali laga uji coba diharapkan bisa memberikan banyak manfaat bagi para pemain lokal. Dengan level permainan Islandia yang sudah menembus Piala Dunia, para pemain yang nantinya terlibat harus bisa menjadikannya motivasi sehingga ke depan bisa memberikan prestasi yang lebih tinggi.
"Harapan jangka pendeknya buat PSSI adalah ingin hadiahkan ini buat masyarakat agar dapat menyaksikan secara langsung kualitas dari peserta Piala Dunia. Sehingga masyarakat lebih termotivasi untuk memberikan waktu, kepercayaan dan kritikan membangun untuk PSSI dalam memusatkan Timnas kita ke depannya," urai Tisha.
"Yang kedua buat Timnas, ini akan jadi pengalaman dan juga hal berharga untuk bisa jajal peserta Piala Dunia. Sehingga mudah-mudahan bisa jadi motivasi sendiri untuk bisa suatu hari berlaga di Piala Dunia seperti yang diharapkan," tutupnya.
Di sisi lain, Islandia sudah mengkonfirmasi akan membawa 23 pemian ke Tanah Air. Pelatih Heimir Hallgrimsson rata-rata membawa pemain yang masih berusia muda atau U-23. Meski begitu, Heimir menolak jika dianggap meremehkan pertandingan nanti. Dia mengaku jika saat ini masih terus melakukan seleksi sebelum mentas di Piala Dunia 2018.
"Jangan sampai ada pikiran jika mereka tidak bisa membela Timnas. Kemungkinan masih selalu terbuka, dan masih ada waktu enam bulan untuk saya melakukan penilaian," ujar Heimir, dikutip dari Eyjafrettir.
"Dua kali uji coba melawan Indonesia nanti jadi salah satu momen untuk menilai pemain. Saya masih punya waktu untuk memilih mereka yang ke Piala Dunia 2018," tutupnya.