Para pencinta sepakbola internasional pastinya telah menanti-nantikan laga El Clasico yang akan tersaji pada pukul 19.00 WIB nanti. Duel dua tim papan atas Spanyol, bahkan Eropa, ini memang layak untuk dinantikan.
Bertaburnya para pemain bintang di atas lapangan, dipadukan dengan dominasi taktik dari dua pelatih jenius di masanya, Zinadine Zidane dan Ernesto Valverde, tentunya akan memanjakan setiap pasang mata yang menyaksikan laga tersebut.
Namun tampaknya, ada hal yang baru dalam laga El Clasico jilid pertama di kompetisi La Liga musim 2017/18 ini. Dalam tiga tahun terakhir, El Clasico malam nanti tidak akan menampilkan duel dua trio maut, BBC (Bale, Benzema, Cristiano Ronaldo) vs MSN (Messi, Suarez, Neymar).
Semenjak kedatangan Luis Suarez ke Barcelona pada tahun 2014 lalu, para penikmat laga El Clasico dimanjakan dengan duel dua trisula maut tersebut. Kekuatan dan kecepatan BBC mampu menyaingi permainan atraktif yang diberikan oleh MSN di atas lapangan.
Namun kini, duel tersebut tidak akan tersaji dalam laga El Clasico. Seperti yang kita ketahui, hengkangnya Neymar membuat huruf ‘N’ pun hilang. Begitu pula dari kubu Madrid, Bale yang baru saja pulih dari cedera kemungkinan tidak akan diturunkan sejak menit awal pertandingan.
Walau begitu, antusias akan besarnya animo penonton terhadap El Clasico nanti malam tetap kuat mengingat keduanya kini bagaikan langit dan bumi di papan klasemen sementara La Liga Spanyol.
Barcelona kokoh di puncak dengan raihan 42 poin, sementara Real Madrid berada di posisi empat dengan raihan 31 poin. Bermain di depan pendukungnya sendiri, kemenangan menjadi sebuah kewajiban untuk Madrid agar tetap menjaga asa mereka mempertahankan gelar juara La Liga, selain menjadi kado natal di tahun 2017.
Selain itu, persaingan 'emosi' yang terjadi antara Suarez dan juga Sergio Ramos kerap menjadi bumbu penyedap laga El Clasico ini. Terdapat pula Gerard Pique yang akan menjadi momok untuk Ronaldo di jantung pertahanan La Blaugrana nantinya.