Masalah yang mendera Persebaya Surabaya tampaknya belum kunjung berakhir. Kali ini klub berjuluk Green Force itu dipersulit oleh Pemerintah Kota Surabaya untuk menggunakan Stadion Gelora Bung Tomo sebagai kandang mereka untuk kompetisi Liga 1 2018.
Hal itu membuat suporter fanatik Persebaya Surabaya, Bonek Mania geram. Mewakili rekan-rekannya, pentolan Bonek Mania Andie Peci akhirnya melontarkan kritikannya.
Dia mengkritik kepemimpinan Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini yang pada tahun 2015 lalu sempat mengutarakan ingin mendukung atau membantu secara penuh klub Persebaya Surabaya. Akan tetapi janji tinggalah janji.
Sindiran keras tersebut diutarakan oleh Andie Peci melalui media sosial Twitter pribadinya. Akun bernama @AndiePeci memang sering menggaungkan pendapatnya terhadap polemik yang menimpa Persebaya selama ini.
Salam hangat Ibu,
— Andie Peci (@AndiePeci) January 2, 2018
Persebaya kan tahun 2015 tidak ikut kompetisi sepak bola Indonesia???
Hak Persebaya kan baru di pulihkankan 8 Januari 2017
Konsisten itu mutlak utk seorang pemimpin
Salam hangat lagi, Ibu.... pic.twitter.com/vG9bfz9vsF
"Salam hangat Ibu, Persebaya, kan, tahun 2015 tidak ikut kompetisi sepak bola Indonesia??? Hak Persebaya, kan, baru dipulihkankan 8 Januari 2017," kicau Andie
"Konsisten itu mutlak untuk seorang pemimpin. Salam hangat lagi, Ibu...." lanjutnya disertai unggahan foto yang menampilkan Tri Rismaharini.
Kicauan tersebut telah mendapatkan 64 retweets dari pengikut Andie dan 77 netizen menyukai kicauan pentolan Bonek itu. Selain itu para followers Andie juga meninggalkan jejak di kolom reply.
Gak jadi di subsidi...butuh tambahan dana untuk merealisasikan TREM.... agagaga....
— ig : @sunari13j (@sunnary4) January 2, 2018
Soale tahun 2015 persebaya versi bu risma g onok pendukung e cak.makane di kei subsidi wedine g isok bayar GBT.
— Endra Milanisty (@EndraMilanisty) January 2, 2018
Opo opo kok ngomong e duwe ne pemkot due ne pemerintah, lah awak dewe iki sopo? Onok piro iku perusahaan perusaahaan asing sing gawe bangunan sing nyewo bangunan ng indonesia khususe ng suroboyo. Iki sing jelas jelas jeneng e PERSEBAYA SURABAYA digawe angel hihhh
— Reza Fadhel Muhammad (@RezaFadhel) January 2, 2018
Soale Bu Risma wis gak butuh suarane bonek....
— Kang Awi (@Gusnawi) January 2, 2018
Sebelumnya, manajer Persebaya Chairul Basalamah juga menilai pihak klub masih mengalami trauma terhadap Pemkot Surabaya. Dia merasa pihak Persebaya dikerjai kala menjalani Celebration Games, di mana terjadi chaos saat melawan PSS Sleman dan pihak Pemerintah Kota Surabaya sendiri seolah tak berkontribusi memberikan dukungan kepada Bajul Ijo.