Nama Nurhidayat Haris mencuat setelah penampilan gemilangnya dalam mengawal pertahanan Tim Nasional U-19 asuhan Indra Sjafri beberapa waktu lalu.
Bek muda itu dipanggil oleh Timnas U-19 setelah dirinya mendapat kepercayaan bermain dari klubnya, PSM Makassar, dalam kompetisi Liga 1 2017 lalu.
Potensi besarnya untuk menjadi bek tangguh pun membuat tim PSM Makassar berniat untuk mempertahankan produk asli Makassar yang mencuat pada gelaran PON XIX Jabar lalu bersama Tim Sepakbola PON Sulsel ini.
Akan tetapi, Nurhidayat justru memilih untuk meninggalkan PSM Makassar. Dirinya lebih memilih bergabung dengan Bhayangkara FC karena memiliki cita-cita lain diluar sepak bola. Ia ingin memuluskan jalannya menjadi anggota kepolisian.
"Jadi Nurhidayat ini mau jadi polisi. Makanya mungkin dia ke Bhayangkara FC," ungkap CEO PT PSM, Munafri Arifuddin belum lama ini.
Terbukti, nama Nurhidayat pun tidak tercantum dalam daftar pemain lokal yang diperpanjang kontraknya bersama Juku Eja. Kabarnya ia pun telah bergabung bersama Bhayangkara FC.