PSS Sleman harus kehilangan beberapa pemain andalan dalam masa persiapan jelang Liga 2 2018. Sebut saja Mahadirga Lasut, Bagus Nirwanto, Jodi Kustiawan, dan yang terakhir mantan kapten PSS, Busari.
Dirga Lasut memilih untuk berkostum Borneo FC musim depan, sementara Busari bergabung dengan Persibat. Padahal para pemain tersebut masuk jajaran yang akan dipertahankan oleh manajemen untuk musim depan. Akan tetapi mereka memilih pindah dan melanjutkan karier baru di klub lain.
Menyikapi hal tersebut, asisten pelatih PSS Sleman Seto Nurdiantoro menyatakan bahwa hal seperti itu sudah sangat biasa di dunia sepakbola. Apalagi saat ini sudah memasuki era sepakbola modern.
"Tidak perlu berlebihan dengan hal ini. Datang dan perginya seorang pemain sepakbola di sebuah klub itu hal yang biasa. Kita optimistis dengan komposisi pemain yang ada," jelas mantan striker Tim Nasional Indonesia ini dalam situs resmi klub.
Meski ditinggal sejumlah pilar, tim utama PSS Sleman tetap menjalani sesi latihan rutin. Seperti yang telah dilakukan pada Jumat (05/01/18) sore di Stadion Internasional Maguwoharjo. Super Elang Jawa sendiri saat ini bermaterikan 16 pemain dan seluruhnya telah menjalani tes medis dan fisik.
Kekurangan pemain akan dicari sambil menunggu keputusan regulasi saat kongres tahunan PSSI 13 Januari mendatang. Jika telah ditetapkan, pihak PSS akan segera bergerak dengan cepat untuk mengamankan pemain incaran.