Selama Januari 2018, tim pelatih Semen Padang FC memprioritaskan menu latihan fisik sebelum berangsur-angsur meningkat ke fase taktikal dan strategi sebelum mengarungi Liga 2 2018, yang kabarnya dimulai Maret mendatang.
Terkait program latihan tersebut, Pelatih Kepala Semen Padang, Syafrianto Rusli, membenarkan kabar tersebut.
Syafrianto menjelaskan tujuan utama latihan fisik tidak lepas dari pembenahan dan peningkatan kondisi fisik pemain agar bisa memiliki stamina yang prima dalam bermain.
"Pagi ini kita menggelar latihan fisik dengan metode cross country. Seluruh pemain wajib menempuh jarak jarak 9,6 kilometer dalam delapan putaran di pinggiran pantai ini. Tujuannya untuk daya tahan pemain," ujarnya, Selasa (09/01/17).
Rabu pekan lalu (03/01/17), cross country ini digelar dengan rute mengitari area perbukitan lapangan golf milik PT Semen Padang, seputaran kawasan perusahaan semen tertua di Asia Tenggara itu.
"Latihan ini juga untuk meningkatkan kapasitas jantung dan paru-paru pemain agar bisa selalu dalam kondisi prima. Kita bisa maintainance kondisi pemain," sambungnya.
Pemain Semen Padang saat melakukan cross country di lapangan golf PT Semen Padang.Sosok Pelatih yang merupakan salah seorang generasi pertama pemain Semen Padang Galatama di era 1980-an itu mengungkapkan bahwa memang sengaja di setiap hari pertama dalam sepekan diagendakan latihan yang disusun tim pelatih, yaitu melahap menu cross country.
Pemain Semen Padang saat melakukan cross country di lapangan golf PT Semen Padang."Setiap awal pekan, program latihan kita mulai dengan menu latihan fisik. Tujuh hari selama sepekan itu, kami kombinasikan perlahan-lahan dengan penurunan intensitasnya, tapi taktikal dan strategi meningkat," ujarnya.
Instruktur pelatih nasional PSSI itu secara lebih rinci menerangkan empat hari program kebugaran pemain dengan berbagai variasi menu latihan fisik, seperti cross country, gim dan lalin-lain. Dan tiga hari lainnya taktikal strategi dan gim internal.
"Perlahan-lahan, setiap pekan skema itu berubah. Menu fisik harinya berkurang dan taktikal strategi bertambah," tutup pemegang lisensi A AFC sejak 2008 ini mengakhiri pembicaraan.