Meski berstatus turnamen pramusim, nyatanya tidak membuat klub peserta Suramadu Super Cup 2018 (SSC 2018) bermain lepas. Hal tersebut pun terlihat jelas di partai kedua SSC 2018 antara Persija Jakarta kontra klub Malaysia, Kedah FA.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Gelora Bangkalan, Madura tersebut, Persija sudah harus bermain dengan 10 orang saja di babak pertama. Hal itu menyusul keluarnya kartu merah dari saku wasit Yudi Nurcahya untuk Maman Abdurrahman di menit ke-31.
Mantan pemain Persib Bandung dan Sriwijaya FC tersebut dinilai wasit melakukan tamparan ke arah salah satu pemain Kedah FA.
Terlepas dari kartu merah yang diterima Maman, Persija memang bermain cukup keras menghadapi Kedah FA. Terbukti enam pemain mereka juga mendapat hadiah kuning dari wasit.
Tensi tinggi dalam pertandingan tersebut pun mendapat sorotan dari sejumlah warganet Malaysia. Dalam posting-an akun Instagram @malayantiger.my, banyak di antara mereka yang heran dengan pemain Persija yang tidak bisa mengendalikan emosi.
"Ya 10 orang sebab Persija main macam main final, padahal pre season game. Teckle sampai ada kartu merah. Berapa banyak pemain Persija kena kartu kuning samapi tak terkira, hahaha," tulis pemilik akun @amirulllshafiqqq.
Ada juga warganet Malaysia yang melihat pertandingan antara Persija vs Kedah FA bukanlah laga sepakbola, melainkan pertandingan rugby.
Sedikit informasi, laga antara Persija vs Kedah itu sendiri berakhir imbang dengan skor 1-1. Macan Kemayoran sempat unggul lebih dulu lewat gol Marko Simic. Kedah FA kemudian membalasnya lewat gol Mohamad Hidhir di menit ke-58.