Pembukaan turnamen nasional Piala Presiden 2018 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api terancam batal, menyusul kabar soal pemerintah pusat lewat Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) melarang penggunaan stadion tersebut.
Dari kabar yang beredar, tak hanya GBLA yang terancam menjadi tuan rumah untuk pembukaan Piala Presiden, soal penggunaan stadion-stadion lain di Jawa Barat pun nampaknya juga akan mengalami kendala serupa.
Sejumlah stadion seperti Si Jalak Harupat, Wibawa Mukti Bekas, Pakansari Bogor, dan juga Patriot Candrabagha Bekasi kemungkinan besar tidak bisa digunakan. Padahal stadion-stadion tersebut yang dinilai mampu menjadi lokasi alternatif pembukaan turnamen itu.
Persib Bandung sendiri sebagai tuan rumah masih terus berjuang untuk tetap menggelar pembukaan ajang sepakbola akbar tersebut di GBLA, menilik dari surat izin resmi penggunaan stadion yang telah dikeluarkan oleh Pemkot Bandung sendiri.
"Sudah ada surat izin penggunaan GBLA buat pembukaan pada 16 Januari 2018. Yang kompeten itu Pemerintah Kota Bandung, Dispora. Jadi sudah ada izin bahwa untuk pembukaan di GBLA," ungkap Komisaris Persib, Kuswara S Taryono, dikutip VIVA.
Kuswara sendiri memang tetap keukeuh untuk menggelar pembukaan Piala Presiden 2018 di sana. Karena perizinan penggunaan stadion sendiri sudah ada di tangan mereka. Izin itu sendiri telah keluar pada 8 Januari 2018 kemarin.
"Selanjutnya nanti diinformasikan kemudian. Pokoknya itu dulu (pembukaan di GBLA). Kami sudah izin dari Dispora. Izinnya keluar 8 Januari 2018," jelasnya lagi. Kuswara hanya berharap penyelenggaraan Piala Presiden berjalan lancar dan baik.
GBLA sebagai stadion yang memiliki kapasitas besar hingga 38 ribu kursi tersebut memang dikabarkan akan menjalani sejumlah renovasi guna mempersiapkan ajang olahraga akbar tingkat Asia tahun ini, yaitu Asian Games 2018.