Kedah FA benar-benar memberikan perlawanan sengit dalam laga ketiga di Suramadu Super Cup 2018. Bermain melawan Madura United, tim berjulukan Elang Merah itu tampil penuh determinasi dan memberikan hiburan menarik bagi warga Madura.
Meski skor berakhir imbang 2-2, namun itu terjadi lewat proses yang dramatis. Bagaimana Kedah FA mampu memberi kejutan besar dengan menggagalkan pesta kemenangan tim tuan rumah di menit akhir.
Pablo Pallares menjadi aktor utama lewat sepakan kerasnya ke gawang MU satu menit setelah masa injury time babak kedua.
Sebelum itu, Kedah tertinggal dua gol lebih dulu lewat kaki Engelberd Sani di menit 6 dan Marcel Sacramento di menit 35, dan dibalas pada menit 64 oleh shooting indah Mohamad Rizal Ghazali.
"Kami senang sekali dengan pertandingan ini. Seperti saya prediksi, Madura United adalah tim kuat di Indonesia dan punya power bagus," bilang Ramon Marcote.
"Saya begitu puas dengan performa tim ini. Bagaimana kami bisa membalas dua gol setelah tertinggal lebih dulu, dan seperti tidak ada harapan," pelatih Kedah FA asal Spanyol itu menambahkan.
- Baru Sehari Ikut Latihan, Pelatih PSM Langsung Kesemsem dengan Eks MU
- Ditahan Imbang Kedah FA, Madura United Juara Suramadu Cup 2018
- Rekap Rumor Transfer Nasional: Madura United Dapatkan Maitimo, PSIS Kontrak Bek Senilai Rp 4 Miliar
- Jamu Kedah FA, Madura United Targetkan Poin Maksimal
- Layaknya di Persib, Raphael Maitimo Kembali Pilih Nomor Keramat di Madura United
- Pelatih Ingin Madura United Beri Kepastian untuk Hamka Hamzah
Ramon pun tak begitu gundah dengan kegagalan menjadi yang terbaik di SSC. Bagi dia, ikut berlaga di turnamen pramusim adalah sesuatu hal yang bagus bagi persiapan timnya menjelang Malaysia Super League nanti.
"Sejak awal kami tidak mengejar menang dan juara. Meski meraih kemenangan juga adalah lebih baik daripada seri atau kalah," ungkapnya.