Pelatih Bayern Munchen, Jupp Heynckes memuji kinerja anak asuhnya yang berhasil memenangkan pertandingan kontra Bayer Leverkusen dengan skor 3-1. Dirinya menjelaskan bahwa para pemain bermain sangat baik secara taktis sepanjang pertandingan.
Hasil ini pun membuat Munchen sukses menghentikan langkah Leverkusen yang tak pernah menelan kekalahan dalam 12 pertandingan secara beruntun. Mereka juga semakin nyaman di puncak klasemen dengan koleksi 44 poin di paruh kedua Bundesliga musim 2017/18 ini.
Meski bermain di depan pendukung lawan, Munchen tetap tampil dominan sejak awal laga. Berkat gol Javi Martinez dan Franck Ribery di paruh pertama, FC Hollywood bermain lebih nyaman, hingga akhirnya James Rodriguez menutup kemenangan lewat golnya di penghujung laga. Sementara itu, Leverkusen hanya mampu menyematkan satu gol lewat aksi Kevin Volland.
Heynckes sendiri mengaku permainan anak asuhnya mulai menurun sejak mereka berhasil mencetak dua gol pada babak pertama. Robert Lewandowski dan kawan-kawan dinilai kerap kali kehilangan bola.
“Tim bermain sangat baik secara taktis dan defensif untuk mantra panjang. Setelah 2-0 kami kehilangan sedikit konsentrasi dan melakukan kesalahan sendiri dengan bola, tapi sulit untuk menang di sini. Leverkusen adalah tim muda dan sangat berbakat yang bermain sangat ofensif,” ujarnya dikutip dari Socceway.
Ribery pun mengaku sangat senang bisa mencetak gol pada laga tersebut, meski dirinya menilai pertandingan kontra Leverkusen selalu sulit. Pemain asal Prancis tersebut mengatakan bahwa Leverkusen berhasil menekan Munchen di sepanjang laga.
“Untuk mencetak gol selalu bagus. Di pertandingan Leverkusen selalu sulit. Mereka menekan kami. Kami harus bermain lebih baik dengan bola, tapi kami menang 3-1, itu penting,”ujarnya.