Pelatih PSMS Medan, Djajang Nurdjaman dipaksa kerja ekstra menghadapi Piala Presiden 2018. Pasalnya, Djanur, sapaan akrabnya tak akan didampingi asisten pelatihnya, Yusuf Prasetyo alias Yoyok.
Pria yang memiliki kemapuan menganalisa permainan tim ini rencananya akan mengikuti kursus pelatih lisensi A AFC di Maldives. Yoyok dikabarkan hanya bisa mendampingi tim pada laga perdana lawan PSMS Makassar, 16 Januari 2018. Selebihnya Yoyok akan berada di Maldives hingga 21 Februari 2018 mendatang.
Selain asisten pelatih, PSMS juga akan kehilangan sosok Firza Andika. Pasalnya, bek tim nasional (Timnas) U-19 ini harus menjalani Training Camp (TC) bersama Egy Maulana dkk.
“Firza tidak ikut sama kita ke Piala Presiden. Dia mau TC sama Timnas U-19,” ujar Pelatih PSMS Djajang Nurjaman, Jumat (12/1/2018) sore.
Djajang pun mengakui jika PSMS sudah memberi izin kepada pemain kelahiran tahun 1991 tersebut.
PSMS rencananya akan berangkat ke Bandung dalam persiapan jelang Piala Presiden pada Minggu (14/1/2018) pagi.
PSMS berada di grup A Piala Presiden. Grup ini mendapat julukan grup maut, karena bergabung dengan klub-klub berat, yaitu Persib Bandung, PSM Makassar dan Sriwijaya FC.
- Coret Pemain Timnas Uzbekistan U-21, PSMS Bakal Datangkan Dua Pemain Asing Lagi
- PSMS Gunakan Jersey Baru di Piala Presiden 2018
- Jelang Piala Presiden, PSMS Medan Coret Eks Timnas Indonesia
- Luncurkan Jersey Baru, PSMS Medan Bawa Kearifan Lokal
- Akhirnya, PSMS Resmi Kontrak 20 Pemain Lokalnya
- Sosok Djanur Pikat Eks Bhayangkara Gabung PSMS
Menyikapi hal itu, Djajang tak mau ambil pusing. Sebagai tim underdog yang pastinya dipandang sebelah mata dirinya justru menganggap hal itu sebagai keuntungan. Bahkan Djanur pun mematok target bisa lolos dari grup maut tersebut.
"Untuk Piala Presiden kita tetap berusaha lah, walaupun kita di grup ini termasuk yang mungkin dianggap sebelah mata karena pendatang baru, tapi kita berusaha untuk memberikan perlawanan kepada tiga tim besar. Kita juga berusaha lolos dari grup dan berusaha menang dengan tiga tim besar tadi," harapnya.