Sambil menyelam minum air. Tampaknya peribahasa itu yang tepat digunakan oleh Kedah FA, yang mengakui sudah melakukan pemantauan pemain sembari menjalani rangkaian tiga pertandingan dalam Suramadu Super Cup 2018 (SSC 2018).
Kedah memang tak berhasil menjadi yang terbaik dalam turnamen pramusim pertama mereka di Indonesia. Namun, tim berjulukan Elang Merah itu mengakui sudah mendapatkan satu nama pemain asal Indonesia yang sedang dijajaki untuk diboyong ke Malaysia.
"Ya, ada pemain asal Indonesia yang saya lihat bagus. Mungkin saja bisa saya bawa," ujar sang pelatih, Ramon Marcote usai pertandingan Kedah FA melawan Madura United, Jumat lalu.
Merujuk dari pernyataan itu, tampaknya seorang pemain yang menyita perhatian juru taktik kebangsaan Spanyol itu tidak jauh dari tiga tim yang ikut berpartisipasi di turnamen SSC.
Namun ketika disodori pemain dari Madura United, Ramon buru-buru menepisnya.
"Madura United adalah tim kuat dengan kualitas bagus. Tapi, saya rasa tidak mungkin mereka akan melepas pemain," ungkapnya.
Kedah FA memang sebelumnya mengakui untuk membuka peluang merekrut pemain asal Indonesia, jika dinilai punya kualitas bagus sepanjang turnamen Suramadu Super Cup.
Apalagi, format di Liga Super Malaysia juga turut berubah dengan komposisi 2 pemain bebas federasi, dan 2 lainnya berasal dari Asia dan Asia Tenggara.
Selama SSC, Kedah FA turut membawa dua pilar asingnya yakni Alvaro Linares (Filipina/Asia) dan Pablo Pallares (Spanyol). Itu artinya, Kedah masih butuh dua pemain untuk mengisi slot pemain bebas federasi dan satu pemain Asia Tenggara.