Merupakan suatu hal yang mengejutkan bagi PSMS Medan kala mengetahui bahwa mereka berada dalam satu grup dengan tim-tim besar di gelaran Piala Presiden 2018.
Bagaimana tidak, tim yang baru promosi dari Liga 2 ini akan bertemu dengan lawan-lawan tangguh yang tergabung dalam Grup A Piala Presiden 2018 seperti Sriwijaya FC, PSM Makassar, dan tuan rumah Persib Bandung.
Melihat bahwa timnya akan ditantang oleh para raksasa, pelatih PSMS Medan, Djadjang Nurdjaman mengaku tak menargetkan apa-apa digelaran Piala Presiden 2018 ini.
"Saya sebagai PSMS masuk di grup ini paling tak diperhitungkan dibandingkan Sriwijaya FC yang melakukan belanja besar-besaran, dan PSM Makassar di musim kemarin sangatlah impresif, mereka hanya membeli pemain yang dianggap kurang di musim lalu," ucap Djanur, sapaan karibnya pada sesi konferensi pers, Senin (15/1/2018).
- Tak Mau Berandai-andai, Ini Target PSMS di Piala Presiden 2018
- Demi Nama dan Harga Diri, PSMS Medan Akan Tampil Maksimal di Piala Presiden 2018
- 3 Pemain Asing PSMS Siap Diturunkan Djanur Lawan PSM Makassar
- Pemain Lokal Sudah Cukup, PSMS Kembali Cari Pemain Asing
- 'Anak Bawang' di Piala Presiden, Djanur Sebut PSMS Pantang Gentar
Djanur mengaku ingin lebih fokus membangun tim dengan melakukan evaluasi di setiap pertandingan nanti. Hal itu akan dimanfaatkannya untuk mengetahui sektor mana yang perlu ditambah pemain baru.
"Pemain kami belum lengkap jadi masih perlu menambah pemain baru lagi dan beberapa pemain asing lagi selama menjalani Piala Presiden 2018 ini," pungkas Djanur.