Belum adanya kepastian terkait test event Asian Games 2018 pada 18-23 Februari mendatang, tim pelatih Timnas Indonesia U-23 akhirnya memutuskan untuk merancang program baru yakni uji coba dengan klub peserta Liga 1 Indonesia. Hal itu disampaikan oleh asisten pelatih Bima Sakti usai latihan, Sabtu (20/01/18) di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta.
"Besok kita hanya ada internal game saja. Kemudian Februari nanti kami akan uji coba dengan klub Liga 1 karena mereka juga sedang persiapan," ucap Bima.
Meski demikian, Bima Sakti belum membocorkan klub mana yang akan menjadi lawan latih tanding Febri Hariyadi dan kawan-kawan. Menurutnya tim yang dipilih Luis Milla nantinya harus selevel atau dalam artian bisa memberikan tantangan dan pelajaran bagi Timnas Indonesia U-23.
"Yang pasti pelatih sudah mempersiapkan, karena semua tim di liga pasti sudah siap karena mereka sudah mempersiapkan tim untuk kompetisi bulan Maret. Kemungkinan akan kami ambil tim yang bisa memberi banyak pelajaran untuk tim U-23," urai Bima Sakti.
Sementara mengenai persiapan test event, Bima Sakti mengatakan pihaknya hanya menunggu kepastian. Seandainya tidak bisa digelar pada Februari mendatang, tim pelatih Timnas U-23 akan tetap memanggil pemain untuk menjalani pemusatan latihan seperti biasa.
"Soal test event pokoknya kami siap saja, kalau jadi alhamdulillah. Kalau seandainya gak jadi, kami tetap jalankan program pemusatan latihan," tuturnya.
"Andai jadi (test event) maka kami tetap minta dijalankan sesuai dengan regulasi Asian Games," tutup Bima Sakti.
Sebagai informasi, saat ini Timnas U-23 tengah melakukan pemusatan latihan di Jakarta yang diikuti oleh 27 pemain. Beberapa di antaranya adalah pemain baru seperti Irfan Jaya, Zulfiandi, Feby Eka Putra, Rachmat Irianto, hingga Muhammad Iqba yang notabene penggawa Timnas U-19.