Keharmonisan skuat Bayern Munchen dikabarkan mengurang setelah adanya insiden perkelahian yang melibatkan bintang Kolombia, James Rodriguez dengan Sebastian Rudy di sesi latihan.
Hal itu terjadi ketika Rudy tidak terima dengan permainan yang diperlihatkan James di sesi tersebut. Seperti yang dilaporkan Marca, James dinilai melakukan tekel keras kepada pemain asal Jerman tersebut.
Penggawa Munchen lainnya, Jerome Boateng dan Franck Ribery pun langsung berlari dan mencegah perkelahian tersebut. Dua pemain itu pun akhirnya membuat James dan Rudy melupakan insiden itu dan berjabat tangan.
Melihat kondisi ini pun membuat pelatih Jupp Heynckes angkat bicara. Pelatih berusia 72 tahun tersebut menjelaskan bahwa dirinya memang menuntut para pemainnya untuk menampilkan permainan yang agresif di sesi latihan.
Altercation in training today between James Rodriguez and Sebastian Rudy following a challenge. Jupp Heynckes and the players quickly intervened, Rudy and James shook hands afterwards [Bild] pic.twitter.com/2teuyIpEJp
— Bayern & Germany (@iMiaSanMia) January 19, 2018
“Saya menuntut perilaku agresif dalam beberapa situasi,” jelas pelatih Bayern Heynckes kepada wartawan.
Pelatih berkebangsaan Jerman tersebut menjelaskan bahwa sepakbola merupakan olahraga yang mengutamakan fisik. Maka wajar jika adanya sentuhan fisik, baik secara lembut maupun kasar. “Ini adalah olahraga untuk pria,” lanjutnya.
James sendiri merupakan pemain yang dipinjamkan Real Madrid ke raksasa Bundesliga pada awal musim 2017/18 ini. Dirinya pun memiliki kontra dua musim bersama tim berjuluk The Bavarians tersebut.