Polemik transfer Andik Vermansah tak kunjung berakhir. Hari ini Senin (22/01/18) Persebaya Surabaya menerbitkan sebuah surat terbuka mengenai proses perekrutan Andik Vermansah.
Surat terbuka yang berjudul 'Kereta Tidak Berhenti untuk Satu Orang' tersebut didalamnya memuat soal polemik proses transfer Andik Vermansah. Dan kini Andik Vermansah memberikan responnya soal surat terbuka tersebut.
- Terbongkar, Jumlah Gaji yang Diminta Andik Vermansah Pada Persebaya
- Soal Surat Terbuka Persebaya, Begini Reaksi Agen Andik Vermansah
- No Andik Vermansah No Problem, Presiden Klub: Persebaya Lebih Besar dari Kita Semua
- Namanya Dibahas di Surat Terbuka Presiden Persebaya, Inikah Respons Andik Vermansah?
- Alasan Persebaya 'Tak Butuh' Jasa Andik Vermansah di Liga 1 2018
"Sampai saat ini saya belum punya klub. Hanya menunggu Persebaya. Sampai saya berkonflik dengan agen saya, dan saya putuskan untuk tidak menggunakan agen saya (dalam negosiasi ini)," tulis Andik dilansir dari JawaPos.
Sebelumnya mencuat kabar sejumlah mahar yang dipinta Andik kepada Persebaya. Dalam kabar yang beredar, Andik dikabarkan meminta gaji selama satu musim sebesar 3,5 miliar. Disinggung akan hal ini, salah satu sumber di Persebaya yang enggan diberitakan namanya menjabarkan keadaan sesungguhnya.
"Bukan 3,5 m tapi 2,5 m. Soal angka 3,5 miliar memang sempat ada pembicaraan hanya jajaran manajemen atas," ucap sumber tersebut.
"Tolong hormati saya, tolong hormati nama saya. Meskipun saya bukan sehebat Ronaldo, tapi Insya Allah nama saya bisa dijual karena saya tahu semua orang Persebaya sekarang orang baru, semua tak lepas dari bisnis," sebut Andik soal polemik yang dialaminya.
Sebenarnya sudah banyak klub yang ingin memakai jasa Andik. Namun ia tolak karena ingin bergabung dengan Persebaya. Namun akhirnya Andik gagal bergabung ke Persebaya. Padahal ia telah menunjukkan loyalitasnya kepada tim yang membesarkan namanya tersebut.