Teka-teki nasib Andik Vermansah untuk bergabung dengan Persebaya Surabaya akhirnya terjawab. Pemain 26 tahun itu dipastikan tidak lagi menjadi prioritas klub berjuluk Bajul Ijo untuk masuk di skuat yang didaftarkan ke Liga 1 2018. Hal itu dipastikan langsung oleh Presiden klub, Azrul Ananda.
"Demi kepentingan tim yang lebih besar, untuk 2018 ini saya memutuskan untuk tidak lagi mengharapkan bergabungnya Sdr. Andik Vermansyah di Persebaya. Walau pun itu sebenarnya merupakan keinginan awal tim, harapan besar sejumlah penggemar, dan keinginan Sdr. Andik sendiri," ucapnya dalam rilis.
"Kami sudah berkomunikasi dengan pihak Sdr. Andik sejak lama, walau tidak pernah mempublikasikan atau menunjukkannya secara publik. Belakangan, ketika ada tanda-tanda komplikasi, saya sebagai presiden klub berkomunikasi langsung dengan Sdr. Andik," sambungnya.
Andik VermansahAzrul Ananda mengisyaratkan jika batal bergabungnya Andik dengan Persebaya adalah mengenai tidak adanya titik temu soal harga mantan pemain Selangor FA itu. Nampaknya harga yang dipatok pihak Andik tidak bisa dipenuhi manajemen karena mereka masih harus menyesuaikan dengan anggaran klub untuk bisa berkompetisi.
"Via pesan teks, pihak Sdr. Andik selalu menekankan soal angka. Bagi kami itu wajar. Ini olahraga profesional. Tapi seandainya angka itu bukan masalah bagi kami, tetap ada hal-hal lain yang harus dibicarakan. Ini bicara soal tim, dan rencana masa depan tim. Bukan soal satu orang, dan rencana satu orang tersebut," urainya.
"Cara terbaik untuk membahasnya adalah dengan bertemu langsung, berbicara baik-baik, dan merancang apa yang terbaik untuk bersama. Bukan hanya untuk satu tahun," imbuh Azrul.
Presiden klub Persebaya, Azrul Ananda "Bulan Desember lalu, kami sudah mengajak bertemu. Tapi pihak Sdr. Andik membatalkan pertemuan tersebut. Belakangan, pihak Sdr. Andik memutuskan untuk berbicara langsung dengan kami, tidak lagi menggunakan agen," sambung Presiden Persebaya itu.
"Pada 17 Januari lalu, untuk membicarakan segalanya segala tuntas, kami mengundang Sdr. Andik untuk bertemu bersama saya, manajer tim, serta tim pelatih. Dengan demikian kita bisa tuntas membahas semua perencanaan untuk kebaikan bersama. Bukan hanya soal angka. Bukan hanya untuk satu tahun," tutupnya.
Andik memang menjadi komoditi panas di bursa transfer kali ini. Selain Persebaya, klub Liga 1 lainnya, Madura United juga ngebet ingin menggunakan jasa pemain yang kerap menjadi langganan Timnas Indonesia itu. Pemain 26 tahun itu berstatus free transfer setelah memilih tidak memperpanjang kontraknya bersama Selangor FA.