Madura United langsung memberi penjelasan perihal anggapan kemenangan mereka atas PS TNI di laga kedua Grup C Piala Presiden 2018, Selasa (23/01/18), ditentukan oleh para pemain asingnya.
Bagaimana tidak, tim berjuluk Sape Kerrap itu menurunkan sebanyak tujuh pemain asing saat menghadapi PS TNI, minus Marcel Silva Sacramento yang terlihat duduk di tribun VIP Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya.
Tiga pemain menjadi starter sejak awal, yakni Fabiano Beltrame, Patrick N'Koyi dan Nuriddin Davronov dilengkapi keberadaan Greg Nwokolo yang sudah berstatus naturalisasi.
Kemudian di paruh kedua, MU memainkan Onorionde Kughegbe Jhon disertai dua naturalisasi lewat nama Raphael Maitimo dan Cristian Gonzales.
"Tidak juga. Kemenangan kami tidak atas adanya banyak pemain asing dibanding tim lawan," kata pelatih Madura United, Gomes De Oliviera usai pertandingan.
Justru, juru taktik asal Brasil itu menilai keberadaan pemain asing, termasuk tiga pemain naturalisasi di dalam timnya adalah untuk membantu kesempurnaan skema permainan MU.
"Mereka akan membantu tim ini agar mendapatkan hasil terbaik di turnamen ini maupun kompetisi nanti," beber Gomez.
Kontribusi para pemain asing memang tidak mutlak bagi MU. Satu dari tiga gol kemenangan MU dibukukan oleh pemain lokal, yakni Bayu Gatra selain sepasang gol kemenangan via heading Greg Nwokolo dan Cristian Gonzales.
"Pemain lokal di tim kami sangat bagus. Mereka sama-sama sudah kerja keras membantu tim meraih kemenangan," ungkap Gomes.