Wacana soal pemecatan Zinedine Zidane sudah muncul beberapa waktu lalu seiring performa Real Madrid yang menurun akhir-akhir ini.
Terakhir, Real Madrid harus gagal lolos ke babak selanjutnya diajang Copa del Rey 2017/18 saat dikalahkan Leganes dengan skor 1-2.
- Kiper Divisi Dua Liga Spanyol Ini Cetak Gol Spektakuler
- Klub Liga Inggris Berebut Tanda Tangan Wonderkid Spanyol
- 3 Syarat yang Bisa Selamatkan Karier Zidane di Real Madrid
- Madrid Tersingkir dari Copa del Rey, Sergio Ramos Bela Zidane
- Madrid Disingkirkan Leganes, Zidane Akui Posisinya di Ujung Tanduk
Publik Santiago Bernabeu menjadi saksi kekalahan Madrid hari itu. Kondisi tersebut membuat agregat keduanya menjadi 2-2 (di leg pertama Madrid menang 1-0) lantaran unggul produktivitas gol tandang.
Catatan buruk tersebut jelas semakin membuat pengaruh besar pada nasib Zidane sebagai pelatih. Pasalnya, dimusim 2017/18 ini Madrid terancam puasa gelar.
Menanggapi rumor pemecatannya, Zidane siap undur dari kursi kepelatihannya. Mundurnya Zidane dari melatih Cristiano Ronaldo dkk akan dilakukan ketika instruksi atau pesannya sebagai pelatih tak lagi bisa sampai ke pemain.
"Jika saya pikir pesan yang saya sampaikan tidak bekerja, saya akan pergi besok. Di sepakbola, ada momen bagus dan buruk, apa yang saya punya adalah hasrat untuk mengubah keadaan," kata manajer berkepala plontos itu, dilansir Marca.
"Saya merasa kuat menghadapinya, jika tidak, akan jadi masalah," ia menambahkan.
Sementara Real Madrid kini menempati posisi empat di La Liga Spanyol dengan torehan 35 poin. Terpaut jauh dari Barcelona yang sudah berhasil mengantongi 54 poin.